JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Mengisi data akun Kartu Prakerja harus benar dan teliti karena bisa berpengaruh pada saat pencairan saldo DANA gratis.
Selain alamat email dan NIK, nomor telepon juga menjadi data penting yang harus kamu daftarkan di akun Prakerja.
Pasalnya, nomor telepon akan terhubung kepada e-wallet di mana saldo insentif akan diklaim melalui nomor tersebut.
Sehingga, jika terjadi ketidaksesuaian nomor e-wallet dengan nomor yang kamu masukkan di database Prakerja, maka ini akan menjadi masalah saat kamu akan mengklaim uang insentif.
Lalu, bagaimana jika tiba-tiba kamu harus mengganti nomor telepon, sementara nomor yang lama sudah terlanjur kamu daftarkan di akun Prakerja?
Jika kamu punya nomor telepon aktif yang tersambung ke e-wallet, kamu harus memutuskannya dulu sebelum memutuskan mengubah nomor telepon Prakerja.
Jika tidak, kamu tidak akan bisa menggunakan nomor baru untuk bertransaksi.
Caranya, kamu bisa masuk ke Dashboard Prakerja, lalu lanjut ke “Rekening” dan pilih “Atur.” Pilih “Putuskan Rekening” untuk memutus e-wallet.
Setelah e-wallet terputus, kamu bisa mengubah nomor ponsel dengan langkah-langkah berikut:
1. Masuk ke akun Prakerja seperti biasa.
2. Pilih “Profil” pada Dashboard Prakerja.
3. Temukan “Nomor Telepon” pada profil Anda, lalu klik “Ubah.”
4. Masukkan nomor telepon baru dan pastikan angka-angkanya benar sebelum memilih “Lanjut.”
5. Tunggu kode OTP dikirimkan lewat SMS ke nomor baru.
6. Masukkan kode OTP sesuai instruksi dan klik “Verifikasi.”
Setelah melakukan verifikasi, nomor telepon baru kamu akan tercatat di akun. Ingat, kode OTP hanya berlaku sekali dan tidak boleh dibocorkan ke orang lain. Jika kode OTP gagal terkirim, kamu bisa mengulang langkah-langkah tersebut.
.png)
