JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Prabowo Subianto memanjatkan doa bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan Tim Kampanye Nasional (TKN) di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Kamis, 21 Maret 2024 dini hari.
Prosesi doa bersama ini berlangsung setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan hasil rekapitulasi suara Pemilu 2024 di 38 propinsi. Prabowo yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka, menang satu putaran dengan perolehan 96.303.691 suara.
"Kami ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya pada hak pilihnya di Pemilu 2024," kata Prabowo dalam Deklarasi Pemenangan Presiden dalam Pemilu 2024 pada Kamis, 21 Maret 2024.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebutkan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Indonesia ini diakui dunia.
"Apa yang telah dilaksanakan diakui dunia. Hasil pengumuman hari ini sudah ada ucapan surat-surat dari kepala negara, pemerintah, duta besar, memantau jalannya pemilihan kita lancar dan tertib," ujarnya.
Dengan demikian, dirinya memberikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI-Polri serta seluruh unsur yang mendukung pelaksanaan Pemilu 2024.
"Banyak pernyataan dari banyak negara masuk, menyebut Pemilu kita ini terbesar di dunia selama satu hari dilaksanakan. Seluruh jajaran KPU RI, PPK, KPPS, dan seluruh PPLN di 128 negara termasuk Bawaslu, DKPT beserta jajaran telah membuat Pemilu aman kondusif sejuk," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Prabowo mengajak rakyat Indonesia bersama-sama bekerja dan saling bergandengan tangan untuk membawa Indonesia menuju kemakmuran.
"Mengajak rakyat Indonesia bersama menatap ke depan bersatu dan bergandengan tangan, bekerja sama, untuk membawa Indonesia menuju kemakmuran dan keadilan," tambahnya.
Lebih lanjut, Prabowo mengaku tidak mau Indonesia terpecah belah. Untuk itu, ia meminta kesempatan sebagai Presiden baru bersama Gibran sebagai wakilnya bekerja keras untuk rakyat Indonesia.
"Tidak mau dipecah belah cukup sudah ratusan tahun dibelah oleh kaum imperalis dan kolonialis. Sekarang Indonesia kuat dan bekerja untuk Indonesia," katanya.
"Beri kesempatan pada kami menjadi Presiden dan Wakil Presiden untuk bekerja sekeras-kerasnya untuk rakyat Indonesia," ungkapnya melanjutkan. (Angga Pahlevi)
.jpg)
.jpg)
