ADVERTISEMENT

Rusia Kumpulkan Data Pengguna Lewat Browser Yandex? Ini Penjelasan Dari Pihak Pengembang 

Senin, 18 Maret 2024 18:54 WIB

Share
Meski banyak pihak mengatakan browser ini aman digunakan, beberapa orang mungkin khawatir Yandex mengumpulkan dan mengirim data ke pemerintah Rusia. (Playstore)
Meski banyak pihak mengatakan browser ini aman digunakan, beberapa orang mungkin khawatir Yandex mengumpulkan dan mengirim data ke pemerintah Rusia. (Playstore)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Browser Yandex kini tengah menuai popularitas di Indonesia. Meski banyak pihak mengatakan browser ini aman digunakan, beberapa orang mungkin khawatir Yandex mengumpulkan dan mengirim data ke pemerintah Rusia, tepatnya ke Kremlin.

Mungkinkah hal ini terjadi?

Dalam Kebijakan Privasinya, Yandex memang mengakui bahwa perangkat lunaknya dapat mengumpulkan informasi pribadi meliputi:
1. Informasi yang Anda berikan saat Anda membuat akun, seperti nama, nomor ponsel, alamat, dan usia.
2. Data elektronik, seperti header http, alamat IP, cookie, web beacon/tag piksel, informasi browser, informasi tentang perangkat keras dan perangkat lunak, dan data jaringan wi-fi.
3. Tanggal dan waktu mengakses Situs atau Layanan.
4. informasi yang berkaitan dengan aktivitas Anda saat menggunakan Situs atau Layanan, seperti riwayat pencarian, data pembelian di Layanan, data organisasi yang dikunjungi,
kesukaan dan preferensi, alamat email, data buku telepon, informasi tentang interaksi dengan pengguna lain, serta file dan konten yang disimpan di sistem Yandex.
5. Informasi (geo) lokasi.
6. Informasi lain tentang Anda yang perlu diproses sesuai dengan syarat dan ketentuan Situs atau Layanan Yandex tertentu.
7. Informasi tentang Anda yang mungkin diterima dari Mitra Yandex sesuai perjanjian yang Anda buat dengan Mitra ini dan perjanjian antara Yandex dan Mitra ini.
8. informasi kartu pembayaran dan informasi pembayaran lainnya yang Anda berikan, serta disediakan oleh Mitra lain yang
terlibat dalam pemrosesan operasi pembayaran dalam Situs atau Layanan Yandex atau sehubungan dengan penyediaan layanan komersial oleh Yandex.

Akan tetapi, Yandex hanya mengumpulkan dan memproses data-data tersebut dengan tujuan memunculkan hasil pencarian sesuai preferensi, memberi akses ke akun pengguna, memberi penawaran berupa iklan, dan mengatur proses pembayaran barang dan jasa selama menggunakan situs dan layanan.

Yandex tidak diperbolehkan memproses Informasi Pribadi pengguna jika tidak memiliki dasar hukum yang sah.

Adapun Yandex menyimpan Informasi Pribadi tersebut di Federasi Rusia dan Wilayah Ekonomi Eropa (EEA) yang mencakup 30 negara Eropa selama yang diperlukan untuk memenuhi tujuan pengumpulannya atau untuk mematuhi persyaratan hukum dan peraturan.

Selain itu, pihak Yandex mengatakan bahwa mengidentifikasi pengguna hanya berdasarkan data-data tersebut sangat sulit. Yandex jelas tidak bisa melakukannya.

Pengguna browser Yandex sendiri dapat meminta penghapusan Informasi Pribadi dan menarik persetujuan atas pemrosesan Informasi Pribadi tersebut.

Demikian penjelasan mengenai pengumpulan dan pemrosesan data oleh browser Yandex. Jangan pernah bagikan data pribadi Anda ke pihak-pihak tidak dikenal. Lindungi data-data Anda dengan tidak sembarangan mengakses situs atau mengunggah konten. (B. J. C. Pietersz)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT