Keempat korban itu sempat dinyatakan hilang selama 7 hari, untuk kemudian ditemukan terdampar. Namun Anggit dan Arba terbawa arus di perairan Kulonprogo Selatan Pantai Glagah pada Rabu, 13 Maret 2024.
Sebab, saat kapal para nelayan itu terdampar karena kehabisan bahan bakar, para korban berusaha berenang di laut untuk menyelamatkan diri.
Namun, saat berusaha berenang mengarungi lautan, Anggit dan Arba hilang terbawa arus, tetapi dua korban lain selamat. (Samsul Fathony)