JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dalam praktiknya, joki Pinjol menawarkan jasanya sebagai solusi ketika nasabah menghadapi galbay (gangguan atau pemblokiran aplikasi) pada layanan pinjaman online alias Pinjol.
Joki pinjol berperan membantu peminjam asli dengan berbagai cara, termasuk mengajukan pinjaman, melakukan pembayaran, atau mengelola akun Pinjol lainnya.
Meskipun tujuannya mungkin membantu, memanfaatkan joki Pinjol dalam situasi galbay juga dapat membawa risiko kerugian finansial yang signifikan bagi nasabah.
Joki Pinjol sendiri adalah praktik yang melibatkan pihak ketiga untuk melakukan berbagai tindakan terkait dengan pinjaman online (Pinjol) atas nama peminjam asli.
Salah satu risiko utama menggunakan praktik ini adalah biaya tinggi yang biasanya dikenakan oleh joki untuk jasanya.
Jadi, ketika nasabah menggunakan jasa joki Pinjol, peminjam asli harus membayar biaya tambahan yang sering kali cukup tinggi.
Biaya ini bisa menjadi beban tambahan yang signifikan bagi nasabah, terutama jika mereka sudah menghadapi kesulitan keuangan sebelumnya.
Selain itu, nasabah mungkin tidak menyadari total biaya yang harus mereka bayarkan ketika menggunakan jasa joki.
Adapun penjelasan lebih lanjut mengenai beberapa bahaya dari penggunaan joki pinjol dalam situasi galbay.
1. Penghentian Layanan
Jika terdeteksi bahwa akun pengguna menggunakan joki untuk menghindari galbay, Pinjol memiliki hak untuk menghentikan layanan tersebut secara permanen.