ADVERTISEMENT

Cuaca Buruk, Pencarian WNA Taiwan Penumpang Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu Dihentikan Sementara

Selasa, 12 Maret 2024 11:45 WIB

Share
Kapal Motor Pari Kudus jenis Speedboat mengangkut 35 penumpang terbalik di laut Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, Jakarta, WN Taiwan hilang. (Ist.)
Kapal Motor Pari Kudus jenis Speedboat mengangkut 35 penumpang terbalik di laut Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, Jakarta, WN Taiwan hilang. (Ist.)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Peristiwa tenggelamnya Kapal Pari Kudus di sekitar Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu, Senin sore, 11 Maret 2024 akibat diterjang gelombang tinggi. Polisi menyebut satu orang warga negara asing (WNA) masih belum diketemukan.

Hal tersebut diutarakan Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo. Ia menyebutkan satu orang WNA asal Taiwan masih hilang dalam tenggelamnya Kapal Pari Kudus di Perairan Pulau Rambut.

"Korban hilang dan masih dalam proses pencarian itu diketahui atas nama Shi Yi usia 48 tahun berjenis kelamin laki-laki merupakan warga negara asing asal Taiwan," ujar Jarot usai dikonfirmasi kepada wartawan, Selasa, 12 Maret 2024.

Jarot mengungkapkan informasi hilangnya Shi Yi berkat kabar dari salah satu anak buah kapal (ABK) yang sudah bisa diajak bicara setelah sempat mengalami syok.

"Setelah ketemu petugas ngobrol saat sedang tenang menyebutkan totalnya ada 35 orang di kapal. Yaitu dengan perincian 32 penumpang dan tiga ABK,” tuturnya.

Sementara itu dari 32 penumpang tersebut, lanjut Jarot, diketahui ada beberapa orang WNA. Lima orang berasal dari Tiongkok, empat orang asal Taiwan, dan satu orang lagi asal Korea Selatan.

“Yang berkewarganegaraan Indonesia totalnya 22, sisanya warga negara asing,” tambahnya.

Akibat ombak yang sedang tidak bersahabat, lanjut Jarot, pencarian terhadap seorang WNA Taiwan tersebut dihentikan sementara.

"Pencarian akan kita teruskan besok jika ombak sedang baik untuk mencari korban Shi Yi. Karena saat ini ombak sedang tinggi," pungkasnya.

Kapal Speed Boat tersebut berangkat dari Asha Resort Pulau Payung menuju ke salah satu pantai yang ada di kawasan Pluit, Jakarta Utara. Sesampainya di perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, sekitar pukul 16.30 WIB datang ombak besar membuat kapal terbalik dan tenggelam. (Angga)

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Firman Wijaksana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT