ADVERTISEMENT

Ibu Bunuh Anak di Bekasi Benturkan Kepalanya ke Tembok Sel hingga Luka-Luka

Minggu, 10 Maret 2024 18:49 WIB

Share
Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus. (Poskota/Ihsan).
Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus. (Poskota/Ihsan).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Siti Nur Fazila (27) nekat membenturkan kepalanya ke dinding sel tahanan. Wanita tersebut diketahui merupakan tersangka pembunuhan anaknya AAMS (5) di hunian Elite, Kluster Burgundi, Summarecon Bekasi.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan Siti Nur Fazila luka-luka dengan membenturkan kepalanya sendiri.

"Tadi malam tersangka itu membenturkan kepalanya ke tembok di ruangan tahanan, (Polres Metro Bekasi Kota)," ucap AKBP Muhammad Firdaus, Minggu (10/3/2024).

Akibatnya, kepala Siti mengalami memar dan bengkak. Selain membenturkan kepala ke tembok, Siti juga memukul kepalanya sendiri menggunakan kedua tangannya hingga luka-luka.

"Ada benjolan dan memar dan disertai dengan memukul dengan tangannya meninju ninju," ungkapnya.

Firdaus mengatakan, semasa dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian, tersangka ditempatkan di sel khusus dari tahanan lainnya.

"Di sel khusus yang kita pisahkan oleh sel tahanan wanita," ungkapnya.

Namun setelah mendapati laporan tersangka membenturkan kepala di ruang tahanan, polisi disarankan untuk membawa Siti Nur Fazila ke perawatan dan pemeriksaan di rumah sakit Bhayangkara Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Tadi malam juga saran dari dokter psikiater dibawa ke RS bahayakara Kramat jati , dsn sekarang dalam perawatan pemeriksaan disana," jelas Firdaus.

Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada Kamis, 7 Maret 2024 lalu. Tersangka melukai dada anaknya saat sedang tertidur dengan 20 kali tusukan menggunakan pisau dapur hingga tewas.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ihsan Fahmi
Editor: Aminudin As
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT