ADVERTISEMENT

Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Lebaran, Pemprov DKI Ingatkan Warga Tak Panic Buyying

Kamis, 29 Februari 2024 16:37 WIB

Share
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di acara sembako murah. (Foto: Poskota/Pandi)
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di acara sembako murah. (Foto: Poskota/Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengingatkan kepada masyarakat agar tidak melakukan pembelian secara berlebih atau penimbunan barang (panic buyying) terkait kebutuhan pokok.

Diketahui harga kebutuhan pokok di pasar seperti contohnya beras dan telur ayam masih tinggi, meski sekarang ini harga beras mulai merangkak turun.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, bazar sembako murah akan sering digelar guna memudahkan masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok. Sehingga tak terjadi panic buyying.

"Sembako murah digelar agar masyarakat mudah mendapatkan bahan pokok, serta memberikan edukasi agar tidak panic buyying," kata Heru kepada wartawan, Kamis (29/2/2024).

Heru menyebut kegiatan sembako murah akan terus digelar di seluruh wilayah DKI Jakarta, yakni di tiap kelurahan. Ia  juga memastikan stok pangan untuk masyarakat aman hingga sampai lebaran nanti.

"Kami memastikan, stok pangan di Jakarta menjelang Ramadan dan Idulfitri pada kondisi yang aman," tukasnya.

Berbagai upaya dilakukan guna menekan harga kebutuhan pokok yang melambung tinggi menjelang bulan puasa. Upaya tersebut di antaranya bekerjasama dengan semua pihak terkait.

Bahkan pihak kepolisian dilibatkan untuk membantu masyarakat mendapatkan sembako dengan harga murah.

Sebelumnya, Kantor Polres Metro Jakarta Barat digeruduk ribuan warga yang ingin membeli sembako murah. Antusiasme warga tampak begitu luar biasa.

Pantauan di lokasi ribuan warga tampak mengantre untuk membeli sembako murah yang digelar Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (28/2/2024).

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Firman Wijaksana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT