BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Nasib malang menimpa Sohibul Kahfi (27) selama dua pekan dirinya ketiban apes karena dua sepeda motornya raib dirampas kawanan begal di Bekasi.
Dirinya bercerita peristiwa pertama terjadi pada 9 Februari 2024 lalu, begal mengambil sepeda motor merk Honda Scoopy miliknya.
"Ini kejadian kedua kali, sebelumnya di Cibuntu (Setu Kabupaten Bekasi) motor Scoopy, pelaku 4 orang berboncengan 2 motor, belum ketangkap pelaku," kata Kahfi, Kamis (29/2/2024).
Setelah mengalami kejadian itu, dirinya tidak melaporkan ke pihak kepolisian. Kahfi menyebut sepeda motor Honda Scoopy saat itu sudah lunas dari cicilan kredit.
Gelisah tidak memiliki kendaraan lain, Kahfi memutuskan untuk membeli sepeda motor baru dengan cara kredit yaitu Honda Beat Street.
Malangnya, sepeda motor yang baru miliknya itu juga raib akibat dirinya kembali jadi sasaran kawanan begal. Bahkan sepeda motor itu belum keluar nomor plat kendaraan.
"Pas saya dibegal pertama saya ambil motor lagi, kalau yang kedua kejadiannya Rabu, tanggal 28 Februari lalu. Itu juga belum keluar plat nomornya polisinya," keluh Kahfi.
Kejadian begal yang kedua, dikatakannya terjadi saat ia bersama temannya masing masing naik sepeda motor sepulang bekerja.
Saat melintas di Jalan Raya Setu-Bantargebang, dirinya dipepet oleh pelaku berjumlah enam orang.
Peristiwa ini pun diketahui terekam CCTV dan viral di sosial media.
Pelaku yang memepet kemudian langsung mematikan kontak kunci motor, salah satu pelaku kemudian menendang Kahfi hingga tersungkur ke aspal jalan.
"Ditendang hingga terjatuh, diancam celurit. Pada saat kejadian TKP sepi tapi masih ada kendaraan yang lewat, yang sedang lewat pun sempat di acungkan celurit, teman saya juga diancam," jelasnya.
Saat ini ia sedang mengurus sejumlah persyaratan untuk pengajuan kredit baru, dan tengah diproses oleh pihak leasing.
Bahkan ia pun telah melaporkan kasus begal sepeda motor yang menimpa dirinya ke Polsek Bantargebang.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Bantargebang AKP Sukarna membenarkan peristiwa tersebut.
Korban telah dimintai keterangan, dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan.
"Siap sudah dimintai keterangan, tidak ada luka di korban, kejadiannya saat itu korban sepulang bekerja, Pelaku menurut keterangan korban ada 6 orang 3 motor, untuk kehilangan sepeda motor saja mas, plat nomornya belum turun, saat ini masih Lidik," ucap AKP Sukarna saat dikonfirmasi. (Ihsan Fahmi).