BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Belasan rumah rusak akibat amblesnya tanah di kawasan Kampung Legok Cariu, RT 12/06, Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu, Bekasi.
Akibatnya puluhan keluarga terdampak dan kesulitan beraktivitas. Bahkan kerusakan akibat bencana ini bervariasi, mulai berkategori berat maupun ringan.
Tembok rumah warga mengalami keretakan hingga amblesnya lantai.
Salah satu warga terdampak yaitu Susilowati mengatakan, selama satu bulan terakhir tanah di rumahnya sedikit demi sedikit mengalami pergerakan, hingga berakibat ambles.
Kerusakan terparah dikatakannya terjadi pada Minggu (25/2/2024) saat hujan deras turun.
“Hujan dari siang enggak berhenti. Saya juga tahu-tahu sudah belah saja, rumah saya ambles ke bawah. Getarannya ada, takutnya kenapa-kenapa mana ada anak kecil. Ini aja sekarang pintu depan sudah enggak bisa ditutup,” ucap Susilowati kepada wartawan, Selasa (27/2/2024).
Kerusakan tersebut menurutnya semakin menjalar ke sejumlah ruangan di antaranya bagian kamar dan dapur.
Ia mengaku pemerintah dapat memberikan penanganan dengan memperbaiki rumahnya.
“Saya minta pertanggungjawaban sama pihak yang bersangkutan. Ditempatin juga takut. Khawatirnya pas malem kita tidak tahu ada hal yang tidak diinginkan. Mohon ini bagaimana,” keluh Susilowati.
Warga lainnya yakni Miki Andri (49) mengaku kondisi ini semakin berdampak setelah ada proyek pembangunan jalan Tol Jakarta Cikampek Selatan.
Akibatnya tanah di pemukiman warga sekitar terkikis dan merembet ke tembok bangunan rumah.