TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - RM, seorang kakek melaporkan teman kelas cucunya berinisial yang masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK). 

Ia melaporkan teman cucunya tersebut atas dugaan kekerasan fisik yang dilakukan di sekolah TK swasta yang berada di Kota Tangerang Selatan.

Adapun kasus ini terlaporkan ke pihak kepolisian. Laporan itu teregistrasi dengan nomor TBL/B/429/11/2024/SPKT/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA, Pada hari Rabu, 21 Februari 2024, sekira pukul 12.15 WIB.

“Iya benar telah dilaporkan,” kata RM, Kamis (22/2/2024).

RM menjelaskan, terlapor telah melakukan tindakan kekerasan yang berulang-ulang hingga korban yang merupakan cucu pelapor mengalami trauma bersekolah.

“Ini sudah berjalan sejak 2023. Terakhir puncaknya pemukulan dengan benda tumpul yaitu botol air minum 10 Januari 2024,” ucapnya.

Tak cuma teman kelas cucunya, RM juga melaporkan kepala sekolah hingga guru-guru. Menurutnya mereka melakukan pembiaran hingga menutup-nutupi kasus kekerasan yang menimpa cucuknya.

“Pelaku, guru-gurunya termasuk kepala sekolah dan sekolahnya (dilaporkan polisi). Termasuk Sekretaris Binusnya,” ungkapnya. 

Saat ditanya terkait laporan itu hanya ditujukanke teman kelasnya, RM mengatakan bila nantinya akan berkembang hingga kepala sekolah. Hal ini dikatakannya berdasarkan keterangan tim penyidik.

“Awal demikian, pak, nanti proses berkembang, kata penyidik,” pungkasnya.

Hingga kini, redaksi Poskota masih berusaha untuk melakukan konfirmasi atas dugaan kasus kekerasan fisik tersebut, baik dari pihak kepolisian hingga tempat di mana cucu RM bersekolah.(*)