ADVERTISEMENT

Obrolan Warteg: Tak Perlu Marah

Selasa, 20 Februari 2024 05:01 WIB

Share
Obrolan Warteg.(Poskota)
Obrolan Warteg.(Poskota)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Pernyataan sejuk diungkapkan Calon presiden (Capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo dalam menyikapi situasi politik terkini, utamanya ketika merespons hasil hitung cepat (quick count).

Seperti diberitakan, Ganjar meminta kepada para pendukungnya untuk tidak perlu marah menyikapi hasil hitung cepat. “Kita hati-hati, tidak perlu marah. Silakan ikuti proses, kawan-kawan pendukung Ganjar- Mahfud. Kumpulkan seluruh data,” kata Ganjar di rumah budayawan Yogyakarta Butet Kartaredjasa, Sabtu (17/2/2024).

“Itu pernyataan simpatik dan menyejukkan. Ini patut dicontoh oleh kandidat yang lain dalam menyikapi hasil perhitungan suara sementara, apakah hasil hitung cepat atau real count," kata Heri mengawali obrolan warteg bersama sohibnya, Mas Bro dan Yudi.

“Iya semuanya harus sabar menunggu hasil data faktual yang akan ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jika merasa ada yang keliru, tak sesuai fakta, ada jalur yang bisa ditempuh,” tambah Yudi.

“Artinya mengikuti proses, dan prosedur yang berlaku dalam pentahapan pilpres,” kata Heri.

“Calon dapat dikatakan menang dan kalah, setelah ada penetapan dari KPU, bukan lembaga lain,. Ingat penyelenggara pemilu adalah KPU, Jadi kita wajib merujuk kepada ketetapan KPU,” tambah mas Bro.

“Bahwa ada yang dinilai tak sesuai dengan data yang dimiliki timnya, pendukungnya, para saksinya, ada jalurnya juga ke Bawaslu. Bukan ke jalur yang lain-lain,” kata Yudi.

“Lagi pula kalah dan menang dalam kompetisi adalah hal yang wajar. Ada yang menang karena ada yang pihak yang kalah. Tanpa ada yang kalah, tak akan ada pemenang,” urai Mas Bro.

“Karenanya pihak yang menang harus berterima kasih kepada rivalnya yang kalah. Sebaliknya,pihak yang kalah harus pula menghargai kemenangan,” kata Yudi.

“Setuju, Bro. Dalam demokrasi, tidak ada menang-menangan atau maunya menang sendiri, tetapi bagaimana menyerasikan perbedaan yang ada demi mencapai tujuan yang sama,” kata Heri.

Halaman

ADVERTISEMENT

Editor: Febrian Hafizh Muchtamar
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT