JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Borneo FC Samarinda berhasil meraih tiga poin ketika menghadapi Persija Jakarta. Dalam pertandingan tersebut, klub yang dikenal dengan sebutan Pesut Etam itu berhasil mengalahkan Persija dengan skor 3-1 pada tanggal 6 Februari 2024. Sebagai hasilnya, Pesut Etam berhasil memenangkan Derbi Oranye.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Batakan itu ditandai dengan dominasi yang sepenuhnya diperlihatkan oleh Pesut Etam. Persija tampak kesulitan untuk mengembangkan permainannya.
Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, berhasil menyusun timnya dengan baik ketika menghadapi tim yang dilatih oleh Thomas Doll. Pelatih asal Belanda ini memilih untuk menggunakan taktik false 9, dengan Stefano Lilipaly sebagai ujung tombak.
Di sebelah kanan dan kiri Lilipaly, terdapat dua pemain sayap yang cepat, yaitu M. Sihran dan Terens Puhiri. Selain itu, trisula penyerangan Pesut Etam juga didukung oleh tiga gelandang berkualitas.
Wiljan Pluim, Adam Alis, dan Kei Hirose adalah pemain yang bekerja sama dengan solid untuk membentuk serangan yang efektif bagi Borneo FC.
Taktik yang diterapkan oleh Huistra berhasil membuat Persija Jakarta terjebak dalam tekanan yang diberikan oleh tuan rumah. Gol pembuka pertandingan terjadi pada menit ke-24 melalui tendangan dari Muhammad Sihran.
Gol ini terjadi setelah adanya kesalahan dari bek Persija, Hansamu Yama, yang berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Sihran. Skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Borneo FC hingga jeda turun minum.
Di babak kedua, Borneo FC tetap mempertahankan intensitas serangan mereka tanpa kenal lelah. Hal ini terbukti dengan keberhasilan Pesut Etam menambah keunggulan melalui gol yang dicetak oleh Wiljan Pluim hanya dua menit setelah babak kedua dimulai.
Setelah menerima umpan lambung dari Stefano Lilipaly, mantan pemain PSM Makassar itu mencetak gol dengan sundulan untuk kedua kalinya, menggetarkan gawang Andritany. Dengan demikian, Borneo FC semakin memperlebar keunggulan menjadi 2-0.
Persija Jakarta memberikan respons dengan menciptakan beberapa peluang, tetapi upaya mereka belum menghasilkan gol. Sebaliknya, Borneo FC justru berhasil menambah keunggulan menjadi 3-0, pada menit ke-82.
Kali ini, gol tuan rumah dicetak oleh Komang Teguh. Gol sundulannya meningkatkan posisi Borneo FC dalam pertandingan.
Ketika memasuki masa injury time, Persija berhasil mengurangi ketertinggalan menjadi 3-1. Gol dari Macan Kemayoran (sebutan Persija) dicetak oleh striker asing mereka, Gustavo Almeida.
Setelah pertandingan berakhir, kedua tim tidak mampu mencetak gol tambahan. Skor 3-1 tetap bertahan, menandakan dominasi luar biasa Borneo FC di Liga 1 musim ini.
Dengan kemenangan ini, Borneo FC semakin mengukuhkan posisinya di puncak klasemen Liga 1. Pesut Etam kini mengumpulkan 54 poin, dengan selisih 12 poin dari PSIS Semarang yang berada di peringkat kedua klasemen.
Susunan Pemain Borneo FC Samarinda vs Persija Jakarta
Borneo FC Samarinda: Nadeo, Diego Michiels, Silverio, Leo Guntara, Wiljan Pluim, Adam Alis, Terens Puhiri, Muhammad Sihran, Kei Hirose, F. Rahman, Stefano Lilipaly
Persija Jakarta: Andritany, Ondre Kudela, Hansamu Yama, Firza Andika, Resky Fandi, M. Ferari, Ryo Matsumura, Oliver Bias, Syahrian Abimanyu, R. Hannan, Gustavo
