“ Itulah perlunya senantiasa mawas diri agar tidak tergoda oleh gemerlapnya kemewahan, kedudukan dan jabatan. Caranya dengan mengendalikan hawa nafsu selalu ingin memiliki dan menguasai,” tambah Yudi.
“Sayangnya hawa nafsu itu bagaikan musuh yang tersembunyi. Ada tapi tidak nyata,dapat dirasakan, tetapi tidak kelihatan,” kata mas Bro.
“Kayak makhluk gaib dong,” sela Heri.
“Bisa jadi segaib transaksi korupsi,” urai mas Bro. (joko lestari)