JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Simak sinopsis Takdir Cinta Yang Kupilih episode 552 hari ini, 15 Januari 2024 yang kembali tayang untuk menghibur para penggemarnya di waktu senggang dengan episode terbaru yang semakin menarik untuk disaksikan.
Sinetron Takdir Cinta Yang Kupilih episode 552 akan menyajikan jalan cerita serta plot yang membuat para penontonnya penasaran dengan kelanjutan kisah cinta dari Novia, Jeffrey, Tammy, dan Hakim.
Sinopsis Takdir Cinta Yang Kupilih episode 552 saat ini masih banyak dicari oleh penggemar sinetron Indonesia yang menantikan perkembangan cerita dari sinetron yang tayang setiap hari pukul 20.05 WIB di SCTV.
Sebelum menyaksikan sinetron Takdir Cinta Yang Kupilih episode 552 di SCTV, sebaiknya para penggemar membaca terlebih dahulu rangkuman sinopsis yang telah dihadirkan POSKOTA di bawah ini.
Pada episode terbaru sinetron Takdir Cinta Yang Kupilih kali ini sepertinya Bagas akan segera dijebloskan ke penjara oleh keluarga Wardana karena Umar dan Bi Nung telah mendesak Susilo untuk melaporkan semua kejahatan Bagas ke pihak kepolisian.
Setelah menyabotase kapal Yacht yang ditumpangi oleh keluarga Wardana, Bagas juga tak henti-hentinya untuk mencelakai Novia dan Tammy secara berturut-turut.
Hal tersebut tentunya akan menjadi bukti kuat dari semua kejahatan yang dilakukan oleh Bagas selama ini. Ia akan segera menjadi tersangka percobaan pembunuhan karena telah melakukan tindak kriminal pada keluarga Wardana, Novia, dan juga Tammy.
Seperti yang kita ketahui pada episode sebelumnya, Umar dan Bi Nung yang telah mengetahui bahwa Bagas ternyata punya niat jahat pada keluarga Wardana dari pengakuan Susilo pun akhirnya mengungkap semua aksi Bagas kepada Novia.
Umar yang bertemu dengan Novia di rumah sakit akhirnya memberitahu Novia bahwa selama ini Susilo memasang alat penyadap di dalam tasnya dan juga di kediaman keluarga Wardana.
Mendengar hal tersebut, Novia sontak terkejut dan tak menyangka jika Susilo yang selama ini ia kenal sebagai sosok yang baik ternyata telah tega mengkhianati dirinya dan juga keluarga Wardana demi uang.
Meski Susilo tak mengetahui dengan detail rencana Bagas selama ini, namun bi Nung dan Umar mengatakan pada Susilo jika semua aksi yang diperintahkan oleh Bagas adalah sebuah tindakan kriminal.