ADVERTISEMENT

KPU Pandeglang Tambah Satu Gudang Logistik Pemilu 2024

Kamis, 11 Januari 2024 07:00 WIB

Share
Suasana proses pelipatan surat suara di gudang logistik KPU Pandeglang. (Foto: Ist).
Suasana proses pelipatan surat suara di gudang logistik KPU Pandeglang. (Foto: Ist).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID –  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pandeglang, menambah satu unit gudang penyimpanan logistik Pemilu 2024.

Alasan KPU Pandeglang menambah gudang penyimpanan logistik tersebut, lantaran dua unit gudang lama tidak cukup menampung semua jenis logistik Pemilu tersebut.

Ketua KPU Pandeglang, Nunung Nurazizah mengungkapkan, jika saat ini pihaknya menambah satu unit gudang lagi untuk penyimpanan logistik Pemilu 2024.

"Iya, karena dua unit gudang lama tidak cukup menampung semua logistik, maka kita lakukan penambahan satu gudang lagi di Kadu Banen," ungkapnya, Rabu (10/1/2024).

Dikatakannya, penambahan gudang tersebut untuk penyimpanan logistik jenis kotak suara. Namun untuk surat suara tetap difokuskan di gudang lama, karena proses pelipatan surat suara semuanya di sana (gudang lama-red).

"Kalau gudang baru untuk penyimpanan logistik jenis kotak suara. Karena untuk surat fokus di gudang lama, karena semua pelipatannya di gudang lama itu," katanya.

Sementara, Kabag Ops Polres Pandeglang, Kompol Yogi Rosadi menambahkan, dengan bertambahnya gudang penyimpanan logistik Pemilu 2024 KPU Pandeglang, maka pihaknya pun menambah personil pengamanan di gudang logistik tersebut.

"Iya kita tambah juga personil pengamanan, untuk personil yang mengamankan di gudang baru sebanyak 4 orang, dan di gudang lama juga sebanyak 4 orang personil," tambahnya.

Terpisah, anggota Bawaslu Pandeglang, Didi Rosadi menuturkan, untuk pengawasan proses pelipatan surat suara di gudang logistik KPU Pandeglang, pihaknya menurunkan pengawas tingkat kecamatan ketika proses pelipatan surat suara oleh KPU Pandeglang per Dapil.

"Jadi ketika proses pelipatan surat suara tiap dapil, maka Panwascam dari Dapil itu kita tugaskan untuk mengawasi proses itu (pelipatan surat suara-red)," tandasnya. (Samsul Fatoni).

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Samsul Fathony
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT