Wapres Sebut Kecelakaan KA di Cicalengka Merupakan Kejadian yang Fatal

Minggu 07 Jan 2024, 05:40 WIB
Wapres KH Ma'ruf Amin. (setwapres)

Wapres KH Ma'ruf Amin. (setwapres)

JAKARTA,  POSKOTA.CO.ID – Wakil Presiden  (Wapres) KH Ma'ruf Amin  menuturkan kecelakaan kereta api antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuter Line Bandung merupakan kejadian yang fatal.

Seperti diketahui,Jumat, 5 Januari 2024, terjadi tabrakan antara Kereta Api (KA) Turangga dengan KA lokal Bandung Raya di Cicalengka, Jawa Barat sekitar pukul 06.03 WIB. Akibat dari kecelakaan ini, diberitakan 4 orang meninggal dunia. 

Wapres meminta PT. Kereta Api Indonesia (KAI) untuk segera memetakan letak kesalahan yang terjadi.

"Apakah itu disebabkan karena kesalahan manusia atau human error, atau apa ada pengaturan [yang rusak]. Dimana letak errornya itu. Kalau human error harus kembali seleksi yang mengatur itu,” tegas Wapres dalam keterangannya di Istana Wapres, Jakarta, Jumat (5/1/2024).

Lebih lanjut Wapres menyoroti, kecelakaan KA ini merupakan hal yang fatal, terlebih apabila kejadian ini sampai menyebabkan terenggutnya nyawa manusia.

Sebab sebagaimana diketahui, KA memiliki jalur tersendiri yang berbeda dengan jalan raya sehingga selayaknya sudah memiliki pengaturan jalur tersendiri. 

"Kalau di jalan itu kan tidak ada batas, kalau kereta api itu kan ada relnya. Berarti kan ada sesuatu yang tidak sinkron pengaturannya. Mungkin itu perlu dikoreksi, apakah kesalahan manusia atau ada pengaturan yang salah,” imbuh Wapres. 

Oeh karena itu, menutup keterangannya sekali lagi Wapres menegaskan, bahwa PT. KAI harus segera memetakan letak kesalahan yang terjadi agar ke depan tidak terjadi lagi kecelakaan yang tidak diinginkan seperti yang terjadi hari ini.

“Kecelakaan itu istilahnya sesuatu kejadian yang tidak diinginkan orang, tidak mungkin, tetapi kan ini masalah teknis. Pengaturan yang terjadi ada distorsi, sehingga terjadi tabrakan,” pungkasnya.

Sebagai informasi, berdasarkan keterangan dari PT. KAI, kecelakaan antara KA Turangga dengan KA lokal Bandung Raya menyebabkan terganggunya perjalanan kereta api di daerah tersebut.

Pihak berwenang pun segera membentuk tim investigasi untuk menyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini dan menilai apakah terdapat kelalaian dari pihak terkait.

Berita Terkait

Pantau! Cuaca Minggu, 7 Januari 2024

Minggu 07 Jan 2024, 07:40 WIB
undefined

News Update