Evakuasi Masinis KA Turangga Berjalan Menegangkan, Tubuhnya Terjepit Gerbong

Jumat 05 Jan 2024, 13:22 WIB
Kecelakaan Kereta Api Turangga dan KA Bandung Raya. (tangkap layar)

Kecelakaan Kereta Api Turangga dan KA Bandung Raya. (tangkap layar)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Proses evakuasi masinis KA Turangga berjalan menegangkan, karena tubuh masinis terjepit gerbong.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, proses evakuasi korban dilakukan dengan melakukan pemadaman listrik dari kereta tersebut.

"Saat ini sedang proses evakuasi yang sedang didahului dengan mematikan listrik dari kereta. Setelah itu akan dilakukan evakuasi. Posisi masinis masih terjepit dan belum respons," ujar Kapolresta, Jumat (5/1/2024). 

Kapolresta mengungkapkan, masih mendata jumlah korban jiwa dan luka-luka akibat peristiwa itu.

"Informasi penumpang masih dalam keadaan baik-baik saja. Kami masih melakukan pendataan dan belum ada informasi penumpang yang darurat atau rawan," katanya. 

Sementara itu PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengungkapkan 4 petugas atau pegawainya meninggal dunia akibat perisriwa tabrakan dua kereta tersebut.

Keempatnya terdiri dari Masinis, Asisten Masinis, Pramugara, dan Security (petugas keamanan).

"Kami sangat berduka atas meninggalnya empat petugas KA akibat kecelakaan tersebut. Kami sangat mengapresiasi jasa mereka yang telah berkontribusi terhadap perusahaan," ucap EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji.  

Diketahui, peristiwa tabrakan Kereta Api Turangga 65 jurusan Gubeng, Surabaya-Bandung dengan KA Commuter Line Bandung Raya itu terjadi pada Jumat (5/1/2024) pukul 06.03 WIB. 

Tabrakan terjadi di Jalan Petak Haurpugur-Cicalengka, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung.(tri)
 

Berita Terkait

News Update