Di sisi lain, menurut keterangan yang didapatkan, kemungkinan kedua remaja ini mendapatkan senjata melalui perampokan mobil dan membeli senjata curian yang murah di jalan.
"Dalam tiga puluh hari terakhir, kami telah menerima laporan di mana tujuh belas senjata telah dicuri dari mobil yang tidak terkunci," kata Gualtieri.
Menurut orang-orang yang diwawancarai oleh departemen sheriff, kakak beradik remaja itu membawa senjata api sepanjang waktu.
"Inilah yang terjadi jika Anda memiliki anak muda nakal yang membawa senjata. Mereka menjadi marah, mereka tidak tahu bagaimana menangani barang sehingga mereka mengeluarkan senjata dan mulai saling menembak dan salah satu dari mereka membunuh saudara perempuannya," kata Gualtieri.