Korban Meninggal Ledakan Smelter di Morowali Sulteng, Bertambah Jadi 18 Orang

Selasa 26 Des 2023, 19:14 WIB
Ilustrasi jenazah. (kartunis: poskota/arif)

Ilustrasi jenazah. (kartunis: poskota/arif)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Korban meninggal akibat Insiden meledaknya tungku smelter nikel PT Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng), hingga kini bertambah menjadi 18 orang.

Dalam keterangannya, Kapolres Morowali, AKBP Suprianto menjelaskan, tambahan korban itu sebelumnya menjalani perawatan medis di rumah sakit sejak Minggu (24/12/2023) kemarin.

"Iya benar, dini hari tadi," kata Suprianto dalam keterangannya, Selasa, (26/12/2023).

Masih menurut Suprianto,  jumlah total korban meninggal dunia akibat ledakan tungku smelter nikel PT ITSS sampai saat ini berjumlah 18 orang.

"Iya sudah 18 orang, di antaranya 8 pekerja asing dan 10 pekerja lokal,"jelasnya.

Sementara terkait penyelidikan kasus tersebut, kata Suprianto, pihak kepolisian bersama Tim Laboratorium Forensik Polri masih melakukan pemeriksaan.

"Belum (ada hasil penyelidikan), kegiatan (penyelidikan) masih berlangsung," ungkapnya.

Sebagai informasi, tungku smelter nikel PT Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Morowali, Sulawesi Tengah meledak pada Minggu lalu.

Berdasarkan hasil investigasi sementara kecelakaan kerja tersebut terjadi pada Minggu (24/12/2023) sekitar pukul 05.30 WITA.

Kasus itu terjadi akibat adanya cairan pemicu ledakan.

Hal itu bermula saat sejumlah pekerja melakukan perbaikan tungku dan pemasangan plat pada bagian tungku.

Berita Terkait
News Update