ADVERTISEMENT

Jelang Debat Cawapres, Ganjar: Banyak Isu Ekonomi yang akan Ditonjolkan

Jumat, 22 Desember 2023 15:29 WIB

Share
Capres PDIP, Ganjar Pranowo (foto/ist)
Capres PDIP, Ganjar Pranowo (foto/ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –   Pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, menyiapkan berbagai isu ekonomi yang akan ditonjolkan dalam debat cawapres, mulai dari pertumbuhan ekonomi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, industri kreatif hingga ekonomi hijau dan ekonomi biru.

Seperti diketahui, debat perdana cawapres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan digelar hari ini, Jumat (22/12/2023) malam, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. sekitar pukul 19.00 WIB.

“Ada banyak sekali [yang akan ditonjolkan]. Bagaimana kita melihat ekonomi mesti tumbuh sampai dengan 2045. Tahapannya kita siapkan. Skenarionya kita siapkan. Bagaimana ekonomi bisa tumbuh 7 persen,” ujar Ganjar, distir , JUmat (22/12/2023).

Menurut Ganjar, banyak pihak menilai target pertumbuhan ekonomi 7 persen sebagai hal yang terlalu ambisius. “Tapi buat saya, kita tidak mau terjebak dalam middle income trap, mohon maaf, artinya kita mesti betul-betul menyiapkan diri dengan segala skenario,” ungkapnya.

Tak kalah penting adalah isu Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Sektor UMKM, lanjut Ganjar, sangat penting untuk didorong agar para pelaku  usaha bisa mendapatkan fasilitas sekaligus pendampingan. Kemudian juga membahas industri kreatif yang disukai banyak anak-anak muda. 

“Saya yakin nanti industri kreatif ini akan akan jadi perbincangan hangat,” kata Ganjar, seraya menambahkan isu ekonomi hijau dan ekonomi biru juga tak luput disampaikan, karena keduanya tengah menjadi tren dunia. 

Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasyid  mengungkapkan bahwa tim ekonomi TPN telah membekali cawapres Mahfud MD untuk menghadapi debat cawapres perdana ini. Menurutnya, Mahfud MD kerap meminta masukan dari TPN.

"Apa yang dilakukan datangnya dari Pak Mahfud sendiri, Pak Mahfud itu pertama mendengar masukan-masukan, suara-suara rakyat karena yang utama suara rakyat dulu apa yang secara ekonomi yang disampaikan," ujar mantan Ketua KADIN non aktif ini.

“Kami-kami juga diminta masukan oleh Pak Mahfud, saya diminta masukan, Pak Sandi diminta masukan, Pak HT diminta masukan, semua yang istilahnya pengusaha dari konteks ekonomi," kata Arsjad.

Arsjad menyebut gagasan yang disampaikan Mahfud tertuang dalam visi-misi yang dibuat bersama Ganjar Prabowo. Menurutnya, kedua pihak ini saling melengkapi untuk tujuan bersama.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rizal Siregar
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT