ADVERTISEMENT

Polisi Simpulkan Penyebab Kematian Bapak dan Balita di Koja Karena Sakit

Sabtu, 16 Desember 2023 12:18 WIB

Share
Ilustrasi mayat pria.
Ilustrasi mayat pria.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,  POSKOTA.CO.ID – Polisi menyimpulkan penyebab kematian Hamka (50) seorang bapak dan balitanya berusia 10 bulan di kawasan Koja Jakarta Utara karena sakit.

"Penyidik menyimpulkan kematian dari dua korban tersebut dinyatakan kematian yang wajar karena sakit,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan, Jumat (15/12/2023).

Dalam kasus ini terungkap jika pertama kali tewas yakni Hamka yang diperkirakan pada Jumat, 20 Oktober 2023 lalu. Berselang tiga hari disusul balitanya berusia 10 bulan.

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan tim gabungan, termasuk hasil pemeriksaan oleh ahli forensik di RSCM.

"Dari analisisnya lebih dulu bapaknya meninggal dunia, lalu anaknya kurang lebih terpaut tiga hari. Kondisi anak adalah lambung kosong atau tidak berisi makanan,” katanya.

Sementara istri Hamka ditemukan dalam keadaan terkulai lemas. Wanita berinisial NP itu mengalami stres diduga karena traumatik yang membuatnya tidak bisa berbuat apa-apa saat suaminya tewas.

"Karena kondisi fisik dan psikisnya yang tidak mumpuni untuk melakukan upaya-upaya penyelamatan sehingga dia berada dalam kondisi bersama dengan jenazah sampai delapan hari,” jelas Gidion.

Sehingga polisi menyimpulkan dalam kasus ini tidak ditemukan adanya unsur pidana. Sehingga penyelidikan dari kasus ini tidak lagi dilakukan.

"Bahwa tidak ditemukan peristiwa pidana dalam kasus penemuan jenazah tempat kejadian perkara ini dan berikutnya kita nyatakan untuk penyelidikan ditutup," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, Satu keluarga yang merupakan bapak dan anaknya yang masih balita ditemukan tewas membusuk dalam rumah di wilayah Koja, Jakarta Utara, Kamis (28/10/2023) pagi. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT