JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Israel kembali menyerang ke wilayah Khan Yunis pada Sabtu (02/12). Khan Yunis merupakan salah satu kota sentral di jalur Gaza.
Dikutip Poskota.co.id dari Al-Jazeera.com, Israel telah menyebarkan selebaran berisi perintah evakuasi di kota-kota di sebelah timur Khan Yunis.
Warga Khan Yunis mengatakan seorang tetangganya menerima telepon dari tentara Israel. Telepon tersebut berisi peringatan bahwa rumah-rumah di daerah tersebut akan terkena serangan dan semua orang harus pergi.
“Kami mengatakan kepada mereka, 'Kami tidak punya apa-apa di sini. Mengapa Anda ingin menyerangnya?'” kata warga tersebut, Hikmat al-Qidra, seraya menambahkan bahwa rumahnya hancur.
Peringatan tersebut menimbulkan kepanikan dan kebingungan, terutama di wilayah selatan yang padat penduduk.
Hal tersebut dikarenakan mereka tidak dapat pergi ke Gaza utara atau negara tetangga Mesir.
Satu-satunya jalan keluar mereka adalah berpindah ke wilayah seluas 220 km (85 mil.
“Tidak ada tempat untuk pergi,” kata Emad Hajar, yang melarikan diri bersama istri dan tiga anaknya dari utara sebulan lalu ke Khan Yunis.
“Mereka mengusir kami dari wilayah utara, dan kini mereka mendorong kami meninggalkan wilayah selatan.” lanjutnya.
Militer Israel telah membagi Jalur Gaza menjadi 2.300 “blok”. Kini mereka mengirimkan pesan kepada penduduk yang meminta mereka untuk pergi sebelum melancarkan serangan.
Hal tersebut dikarenakan Militer Israel yang bersikeras akan “Menghilangkan Hamas”. Mereka mengklaim bahwa Khan Yunis menjadi markas atau lokasi persembunyian Hamas.
