BEKASI,POSKOTA.CO.ID - Sejumlah buruh yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap sopir dan pengerusakan truk saat demonstrasi kenaikan upah di Cikarang Selatan, Bekasi beberapa waktu lalu ditangkap Polisi.
Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Rudi Wiransyah Setiono.
Menurutnya, terdapat enam orang digiring kepolisian. Namun baru tiga orang yang masuk keranah pidana.
"Tiga (pelaku ditangkap) bukan enam, yang tiga sisanya saksi," kata Kompol Rudi Wiransyah Setiono, Senin (4/12/2023).
Ditangkapnya sejumlah pria yang merupakan buruh tersebut, dilakukan setelah melalui proses awal pemeriksaan.
"(Penetapan) Setelah dilakukan dipemeriksaan awal," tutur Rudi pada pesan singkat.
Penangkapan para pelaku juga telah diupload langsung di akun sosial media Instagram Humas Polres Metro Bekasi.
Dalam narasinya, pelaku ditangkap di warung Kopi kawasan Meikarta, Lippo Cikarang, pada Minggu (3/12/2023) pagi.
"Mereka semua sebanyak enam orang sudah diamankan dan akan dilakukan penyelidikan berdasarkan saksi-saksi, serta motifnya apa," ungkap Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudi Wiransyah Setiono.
Diketahui peristiwa pengerusakan dan Pengeroyokan sopir truk terjadi pada pada Kamis (30/11/2023) di Kawasan Ejip, Cikarang Selatan.
Pemicu kerusuhan itu terjadi karena ucapan yang dilontarkan sopir truk, sehingga mengundang massa buruh tersinggung.