BEKASI, POSKOTA.CO.ID – Kepolisian masih melakukan serangkaian penyelidikan komplotan rampok di Alfamart hingga luka pegawai yang berlokasi di Jalan Dewi Sartika, Margahayu, Bekasi Timur.
Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sukadi mengungkapkan sejumlah upaya masih dilakukan menemukan para pelaku.
"Kita bentuk tim bersama gabungan dari Polres, Polda, kami masih menelusuri jejak pelaku memang CCTV di TKP warnanya tidak jelas jadi kami harus menelusuri lewat mana pelaku datang ke TKP tersebut," ucap Kompol Sukadi, Senin (27/11/2023).
Hingga saat ini, sebanyak 3 orang saksi telah diminta keterangan.
Adapun dari keterangan saksi di lapangan, belum terlihat sosok para pelaku yang mudah dikenalinya.
"Pemeriksaan saksi belum ada yang mengindikasikan bentuk muka para pelaku, hanya ciri cirinya pelaku masih remaja, apakah masih di bawah umur atau dewasa belum bisa dipastikan," jelasnya.
Sementara, ia menyebut bila pelaku diduga lebih dari empat orang dengan masing mengendarai sepeda motor.
Jumlah pelaku tersebut berdasarkan hasil penyelidikan melalui CCTV Alfamart.
"Sementara diduga kuat pelaku empat orang, dan memang ada korban yang cukup parah, dirawat di RSUD Kota Bekasi lalu yang satu lagi tidak dilukai," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa ini buat satu dari dua pegawai Alfamart luka berat akibat sabetan celurit perampok.
Korban yang terluka berinisial CNC, ia kini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat tangan, jari hingga kepala bagian belakang dibacok.
.jpg)
.jpg)
