ADVERTISEMENT

Ruhut Soal Jokowi Singgung 'Drakor' Politik: Mungkin yang Dimaksud Putusan MKMK

Rabu, 8 November 2023 11:14 WIB

Share
Kolase Politikus PDIP Ruhut Sitompul dan Presiden Jokowi. (Foto: Diolah dari Google).
Kolase Politikus PDIP Ruhut Sitompul dan Presiden Jokowi. (Foto: Diolah dari Google).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Belum lama ini Presiden Jokowi dalam acara HUT ke-59 Golkar, menyebut bahwa terlalu banyak drakor politik jelang Pilpres 2024. Pernyataannya itu pun ramai menjadi perbincangan publik, dan timbul penafsiran banyak pihak.

Salah satunya politikus PDIP Ruhut Sitmpul, menurutnya Drama Korea atau Drakor dimaksud Presiden Jokowi bisa jadi berupa putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang menjatuhkan sanksi pencopotan Ketua MK, Anwar Usman.

"Pencopotan Ketua MK ini yg dimaksud Drakor Pak Jokowi, jadi jangan main drama/ sinetron," tulis Ruhut dalam twitter atau X pridadinya, sebagaimana dikutip, Rabu (8/11/2023).

Pria yang akrab disapa si Poltak tersebut, juga turut mengomentari atas putusan MKMK terkait laporan kode etik hakim MK, pada Selasa (7/11/2023) itu.

 

Dikatakannya, bahwa memang putusan MKMK itu tidak berdampak bagi pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Tetapi, rakyat telah cerdas dan tidak simpatik terhadap pasangan yang memakan korban MK dan Ketua MK dicopot.

"Ke Putusan MK MK memang tidak berdampak apapun
 bagi Pasangan Prabowo Gibran, tapi  I n g a t Rakyat Indonesia ter❤️CINTA   CERDAS tidak Simpatik Pasangan yang memakan Korban MK dan Ketua MK di   C o p o t," cuit Ruhut kembali.

Sebagaimana diketahui, terhadap putusan MKMK bahwa Ketua MK Anwar Usman dipastikan melakukan pelanggaran berat terhadap kode etik. Ketua MKMK pun memberikan sanksi berupa pencopotan jabatan Ketua MK kepada Anwar Usman.

ADVERTISEMENT

Reporter: Deny Zainuddin
Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT