Polisi akan Periksa Kelompok John Kei dan Nus Kei Buntut Penembakan Pria yang Tewas di Bekasi

Selasa 07 Nov 2023, 14:37 WIB
Dirkrikum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi soal olah TKP kasus kabel jerat leher Sultan. Foto: Poskota/Pandi.

Dirkrikum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi soal olah TKP kasus kabel jerat leher Sultan. Foto: Poskota/Pandi.

Hanya saja rencana penyerangan itu diketahui oleh kelompok John Kei, sehingga kelompok John Kei melakukan perlawanan.

Hengki menuturkan korban sempat ditembak sebanyak dua kali. Hanya saja tembakan pertama tidak mengenai korban.

"Sekali tidak kena, ini buktinya kena mobil ya. Kemudian ditembak kedua kali kena ke pelipis. Setelah saat itu kemudian dari kelompok penyerang ini menyelamatkan korban, kemudian melarikan diri, termasuk yang melakukan perlawanan," jelas Hengki.

Adapun pelaku penembakan bernama Felix. Saat ini 9 orang telah dilakukan penahanan di Rutan Polda Metro Jaya.

"Kita kenakan Pasal 340 dan juga Pasal 338 dengan ancaman maksimal 20 tahun termasuk undang-undang darurat penguasaan senjata api," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, Seorang pria berinisial GR (44) warga Jakarta Barat, tewas dengan luka tembak di Kavling Rawa Bambu Bulak, Jalan Melati 3 RT 003 RW 09, Kelurahan Kalibaru, kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (29/10/2023) malam.

"Kejadian terjadi pukul 19.00 WIB kurang lebih,  masih kita dalami,  Penangkapan Polres Metro Bekasi Kota dan dibantu oleh Polda Metro Jaya," kata Kapolsek Medan Satria, Kompol Nur Aqsha Ferdianto, Senin (30/10/2023).

Dari informasi yang ia temukan, sejauh ini korban GR terkena luka dibagian kepala.

"Nah itu juga masih dalam proses hasil otopsi, Kita menunggu ya karena tidak bisa memastikan ada berapa luka tembakan ya," ungkapnya.

Saat ini dirinya belum dapat memastikan lengkap kronologi peristiwa tersebut dan masih membutuhkan waktu.

Pemeriksaan saksi hingga CCTV kemudian tengah dilakukan penyelidikan.

Namun ia pastikan ada peristiwa penembakan di wilayah tersebut. (Pandi)

Berita Terkait

News Update