SERANG, POSKOTA.CO.ID – Angka warga setengah pengangguran di wilayah Provinsi Banten mengalami kenaikan. Hal itu dilihat dari data BPS.
Kepala BPS Banten, Faizal Anwar mengatakan, kenaikan warga yang setengah pengangguran mengalami peningkatan sebesar 0,53 persen.
Warga yang masuk kategori setengah pengangguran ini, seseorang yang bekerja paruh waktu karena tidak bisa mendapatkan pekerjaan penuh waktu yang menggunakan keterampilan.
Sehingga bekerja di bawah jam kerja normal atau kurang dari 35 jam per minggu.
"Persentase setengah pengangguran mengalami peningkatan sebesar 0,53 persen, sementara persentase pekerja paruh waktu turun sebesar 1,85 persen poin dibandingkan Agustus 2022," katanya, Selasa (7/11/2023).
Meski demikian, ada 2,96 juta orang atau 53,69 persen yang bekerja pada kegiatan formal, naik 1,64 persen poin dibanding Agustus 2022.
Hal itu berdampak pada Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2023 sebesar 7,52 persen mengalami penurunan sebesar 0,57 persen dibandingkan dengan Agustus 2022.
"Lapangan pekerjaan yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor sebesar 1,19 juta orang," jelasnya.
Sedangkan jumlah angkatan kerja berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada Agustus 2023 sebanyak 5,97 juta orang. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) turun sebesar 0,28 persen poin.
"Penduduk yang bekerja sebanyak 5,52 juta orang," tutupnya. (Bilal)
.jpg)
.jpg)
