JAKARTA, POSKOTA.CO.ID- Kekalahan Boca Juniors di Final Copa Libertadores berubah menjadi insiden tragis. Seorang penggemar dari Boca dikabarkan bunuh diri, usai pertandingan berakhir.
Melansir Marca, penggemar yang diketahui berusia 23 tahun tersebut bernama Marcelo Morales. Dia bekerja sebagai polisi di Kota Buenos Aires.
"Dia tidak dapat menahan rasa sakit akibat kekalahan tersebut. Jika dia merasa kalah, buruk dan sedih dia memukul. Dia mengatakan bahwa Boca adalah yang terhebat. Namun, Boca adalah sampah. Mereka membunuhnya. Sekarang saya tidak memilikinya dan tidak ada pemain menyampaikan belasungkawa padaku" seru ibu Marcelo menurut Crónica TV, dikutip Marca, Senin (6/11/2023).
Ibu Marcelo membenarkan jika anaknya yang merupakan fans berat Boca Juniors mengambil keputusan untuk mengakhiri hidupnya, karena merasa kecewa atas kekalahan yang menimpa klub idolanya tersebut.
Lebih lanjut, beberapa hari sebelumnya Marcelo memang sempat mengecam akan mengakhiri hidupnya jika Boca tak memenangkan piala Libertadores.
Namun, perkataan Marcelo tersebut tidak ditanggapi dengan serius. Hingga akhirnya Marcelo ditemukan terbaring tak bernyawa di tempat tidurnya pada Minggu pagi waktu setempat.
"Saya tidak berpikir anak saya akan bunuh diri. Beberapa minggu yang lalu, dia mengatakan kepada ayahnya 'Jika Boca tidak menang pada empat November, saya akan bunuh diri'. Kami pikir dia bercanda," tambah sang ibu.
Ibu Marcelo pun memperingatkan para generasi muda agar tidak membiarkan hidup bergantung pada sebuah permainan sepak bola saja serta memikirkan keluarga sebelum mengambil sebuah keputusan.
Perlu diketahui, Boca Juniors mengalami kekalahan pada laga final Piala Libertadores melawan Fluminense, dengan skor 2-1 di Stadion Maracana, Minggu (5/11/2023).
Kemenangan tersebut berhasil diraih Fluminense berkat gol penyelamat John Kennedy pada babak perpanjangan waktu di menit ke- 99.
Boca juniors memang berambisi untuk meraih gelar Libertadores ketujuhnya. Namun, Boca harus menelan pil pahit pada tiga final terakhir pada 2012, 2018 dan 2023.
Kekalahan ini pukulan yang berat bagi fans dan klub. Pelatih Boca Juniors, Jorge Almiron, pun dikabarkan telah menggunduran diri dari klub asal Argentina tersebut.
