ADVERTISEMENT

Terkuak Motif Kakak Kandung Tusuk Adik Hingga Tewas Saat akan Shalat Duha, karena Kesal Direndahkan

Rabu, 25 Oktober 2023 15:44 WIB

Share
Kepolisian Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang saat ungkap kasus tewasnya adik kandung ditangan kakaknya. (Ihsan Fahmi).
Kepolisian Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang saat ungkap kasus tewasnya adik kandung ditangan kakaknya. (Ihsan Fahmi).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI,  POSKOTA.CO.ID –   Kepolisian Polsek Cikarang tangkap Firmansyah (36) tersangka yang tewaskan adiknya saat akan salat duha, belakangan pelaku menusuk korban hingga 10 kali hingga tewas.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan tersangka Firmansyah menusuk korban dengan pisau dapur.

Ketika korban Dewi Prastika (26) hendak salat Dhuha, pelaku datang dan menusukkan pisau secara acak.

"Dengan cara menusukkan pisau secara acak ke badan korban. Bagian tubuh korban yang ditemukan ada bekas luka tusukan pisau di dada sebelah kanan 1x dada sebelah kiri 1x dibawah ketiak sebelah kiri 1x bahu sebelah kiri 3x kemudian pinggang sebelah kiri 1x pinggul sebelah kiri 2x  kaki sebelah kiri 1x," kata Kombes Twedi, Rabu (25/10/2023).

Hasil autopsi menjelaskan, korban tewas usai tikaman pisau mengenai paru parunya.

"Hasil dari otopsi menyebutkan, yang menyebabkan meninggalnya korban adalah tusukan yang berada di paru-paru. Jadi tusukan ini melukai paru-parunya," jelasnya.

Adapun motif Firmansyah tega menikam adik kandungnya hingga tewas karena dirinya direndahkan oleh korban.

Motif diduga pelaku merasa tersinggung merasa kesal karena perkataan korban yang kerap kali menyinggung perasaannya dan merendahkan pelaku.

"Motif diduga pelaku merasa tersinggung merasa kesal karena perkataan korban yang kerap kali menyinggung perasaannya dan merendahkan pelaku," terang Twedi.

Pengakuan tersangka, Firmansyah hanyalah seorang serabutan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT