PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 38 bangunan rumah dan bangunan lainnya milik warga di Kecamatan Majasari dan Kaduhejo, Pandeglang, Banten, porak poranda akibat disapu angin puting beliung, Senin (16/10/2023) sore.
Salah seorang warga Cikole, Majasari, Muhadi mengaku, bangunan pemancingan miliknya serta beberapa bangunan rumah warga yang lain rusak berantakan akibat diterjang angin puting beliung.
"Waktu kejadian saya tidak ada di lokasi, saya tahu tempat usaha saya sudah porak poranda diterjang angin puting beliung," ungkapnya.
Dikatakannya, saat itu cuaca terlihat mendung disertai petir, namun di lokasi pemancingannya terjadi angin kencang.
Ia menyebut, tidak ada korban dalam peristiwa itu, karena saat kejadian pemancingan masih tutup.
"Hanya saja semua bangunan rusak parah, terutama bagian atapnya ambruk semua," katanya.
Akibat kejadian tersebut, Muhadi pun harus mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
"Kalau ditotal ini sampai ke angka Rp70 juta rupiah," ucapnya.
Sementara, anggota BPBDPK Pandeglang, Apoy menuturkan, bahwa angin puting beliung merusak puluhan bangunan, mulai dari rumah warga, pesantren, rumah makan, dan tempat pemancingan.
"Ada sekitar 38 bangunan, mulai dari kerusakan ringan hingga kerusakan berat. Yang rusak berat itu, mulai dari pondok pesantren, rumah makan, pembibitan tanaman, hingga tempat pemancingan, sisanya rusak ringan," tuturnya.
Ditambahkannya, puluhan bangunan yang diterjang angin puting beliung tersebut berlokasi di wilayah Kecamatan Majasari dan Kecamatan Kaduhejo, Pandeglang.
.png)
.png)
.jpg)
.jpg)
.png)
.jpg)
