JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menteri BUMN Erick Thohir dinilai memiliki peluang besar untuk menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM). Menurut, Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah mengatakan peluang tersebut berkat Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sangat mendorong penuh Erick Thohir sebagai cawapres dari Calon Presiden (Capres) KIM Prabowo Subianto.
"Erick Thohir ini terlihat didukung oleh Presiden Jokowi yang sering terlibat dalam pemerintahan, dan beberapa kali menunjukkan ekspresi dukungan kepada Erick Thohir untuk mendampingi Prabowo," kata Dedi, dalam keterangannya Minggu (15/10/2023).
Sinyal tersebut terlihat dari kode-kode yang dilontarkan Jokowi. Salah satunya seperti sering kali Jokowi melakukan agenda kerja bersama Erick Thohir.
Seperti melakukan kunjungan bersama ke Bulog pada awal September dan juga meninjau pabrik Pindad di Malang pada beberapa bulan lalu. Bukan hanya itu, Erick Thohir juga kerap mendapat penugasan langsung dari Jokowi.
Mulai dari Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19, Tim Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) hingga utusan Indonesia agar terhindar dari sanksi FIFA. Terbaru, Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini Presiden Jokowi baru saja memberikan amanah kepada Erick Thohir untuk menjadi Menko Maritim dan Investasi Ad Interim menggantikan sementara Luhut Binsar Pandjaitan.
Maka tak heran, Erick Thohir kerap disebut sebagai pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini dinilai ingin memasangkan Menteri Pertahanan dengan Erick Thohir di pesta demokrasi mendatang.
Terlebih, Eks Presiden Inter Milan ini mempunyai basis pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk wilayah Jawa Timur (Jatim). Hal itu terekam dari survei Poltracking Indonesia periode 25 September – 1 Oktober yang menunjukkan nama Erick Thohir berada di posisi pertama sebagai pilihan masyarakat yang puas atas kinerja Jokowi.
Erick Thohir mampu meraih angka 20,3 persen mengalahkan nama-nama lainnya. Mulai dari Menkopolhukam Mahfud MD, Gubernur Jatim Khofifah hingga Calon Wakil Presiden (Cawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Muhaimin Iskandar.
"Berkat kode sinyal dari Presiden Jokowi, Erick Thohir mendapatkan dukungan yang mengalami peningkatan eletkabilitasnya," pungkas Dedi