Keberatan Direlokasi, Sejumlah Pedagang Pasar Leuwiliang Bogor Mulai Jualan Kembali

Kamis 05 Okt 2023, 05:36 WIB
Sejumlah pedagang Pasar Leuwiliang Bogor mulai kembali jualan menolak direlokasi. Foto: Poskota/Panca Aji.

Sejumlah pedagang Pasar Leuwiliang Bogor mulai kembali jualan menolak direlokasi. Foto: Poskota/Panca Aji.

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Keberatan direlokasi, sejumlah pedagang Pasar Leuwiliang Bogor mulai jualan kembali. Terhitung, Kamis (5/10/2023) ini para pedagang mulai jalankan aktivitas jual-beli di bangunan yang telah terbakar.

Pasca terbakar hebat pada Rabu (27/9) lalu, kini para pedagang pun memulai kembali menaruh harapan dengan kembali melakukan aktivitas jual beli di bangunan pasar yang telah terbakar.

Bangunan pasar yang telah terbakar dijadikan pilihan dilakukannya kembali aktivitas niaga oleh sejumlah pedagang. Bangunan yang nampak menghitam karena terbakar tersebut dipilih lantaran sejumlah pedagang keberatan untuk direlokasi.

"Kalau dibilang enggak mau sih, enggak mau ya. Cuma gimana lagi," kata salah satu pedagang, Asep, saat dijumpai Poskota.co.id, Kamis (5/10/2023).

Relokasi, kata Asep, menjadi suatu kekhawatiran tersendiri bagi para pedagang, selain harus mencari pelanggan baru, ketakutan tidak terbaginya lapak pedagang secara keseluruhan menjadi alasan utama para pedagang enggan direlokasi. 

"Yang jadi pertanyaan kalau direlokasi semuanya dapat apa enggak? Kalau enggak dijamin lokasinya, ini kan orang banyak," ucapnya. 

Bahkan, ia pun berharap Pemerintah bisa memperbaiki pasar yang terbakar tersebut dengan cepat ketimbang melakukan relokasi. 

Di lokasi yang sama, pedagang lainnya, Siti menyebut, aktivitas perniagaan di Pasar Leuwiliang kembali dilakukan sejak Kamis (5/10) ini.

Ia pun menyebut, sejumlah pedagang menolak direlokasi lantaran khawatir penempatan relokasi tidak menjadi satu titik yang sama.

"Enggak pada mau, enggak pada maunya mah kan paparoan (dibagi-bagi) yang ini ke terminal, yang ini ke mana. Kecuali ke sana (terminal) semua pasti mau. Jadi kan bagi dua," pungkasnya.

Berita Terkait
News Update