PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Kemarau panjang yang saat ini terjadi, puluhan kecamatan di Pandeglang mengalami kekeringan, akibatnya tidak sedikit masyarakat di wilayah-wilayah terdampak kekeringan alami krisis air bersih.
Dalam mengatasi krisis air bersih yang dialami warga terdampak kekeringan, DPC GMNI Pandeglang, mendistribusikan bantuan air bersih ke wilayah terdampak kekeringan tersebut.
"Kami menerjunkan satu unit mobil tangki air untuk membantu masyarakat yang terdampak kekeringan di Desa Weru, Kecamatan Sukaresmi," ungkap Hatta, Ketua DPC GMNI Pandeglang, Kamis (5/10/2023).
Dikatakannya, akibat kemarau panjang yang disebabkan fenomena El-Nino ini, membuat masyarakat di Pandeglang alami krisis air bersih, salah satunya warga di wilayah Kecamatan Sukaresmi tersebut.
"Berangkat dari kepedulian terhadap warga terdampak kekeringan ini. Kami berupaya atasi kesulitan warga terdampak kekeringan dengan mendistribusikan air bersih," katanya.
Menurut Hatta, penanggulangan bencana kekeringan ini rencananya tidak hanya dilakukan di Desa Weru saja, akan tetapi GMNI berencana akan terus berupaya membantu pendistribusian air bersih kepada warga secara berkelanjutan selama musim kemarau ini.
"Kita juga buat posko pengaduan krisis air bersih. Jadi masyarakat yang membutuhkan air bersih, bisa melaporkan melakui posko kami," ujarnya.
Diharapkannya, Pemkab Pandeglang juga respon cepat ketika ada masyarakat yang membutuhkan bantuan air bersih.
"Kita bersama-sama dengan Pemerintah melakukan penanggulangan bencana kekeringan ini, supaya kesulitan warga terhadap kebutuhan air bersih cepat tertangani," tuturnya.
Sementara, Wakabid Ekonomi dan Sosial DPC GMNI Pandeglang, Diki Kurniawan menambahkan, saat ini GMNI Pandeglang hadir ditengah masyarakat kepedulian terhadap warga yang tengah dilanda krisis air bersih.
"Selain menyalurkan bantuan air bersih, GMNI Pandeglang juga membuka posko pengaduan untuk merespon kebutuhan air bersih di tiap desa se-Kabupaten Pandeglang," tambahnya.
