Punggung Terbakar, Bocah 7 Tahun Kebakaran Maut di Gambir Berhasil Diselamatkan

Kamis 28 Sep 2023, 21:20 WIB
Garis polisi terpasang di lokasi kebakaran yang tewaskan dua orang di Gambir, Jakpus. (Pandi)

Garis polisi terpasang di lokasi kebakaran yang tewaskan dua orang di Gambir, Jakpus. (Pandi)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang anak kecil berlari sambil menjerit kesakitan karena api yang membakar punggungnya. Lelaki berinisial R (7) itu selamat dari tragedi kebakaran maut di Duri Pulo, Gambir.

Kebakaran melanda rumah makan di Jalan Setiakawan, Duri Pulo, Gambir, Jakarta Pusat pada Kamis (28/0/2023). Di dalam rumah yang juga dijadikan tempat tinggal itu, merupakan satu keluarga terdiri dari lima orang.

Mereka Puput (21) dan Taryati (39) dan Slamet Wahyudi (47) pasangan suami istri, bocah laki-laki berinisial R (7) anak mereka. Lalu Puput (21) adik kandung Slamet, dan Darmian (49).

Bocah lelaki itu berlari ke arah warung sembako tepat tak jauh dari lokasi rumah makan yang terbakar itu. Kemudian diselamatkan oleh pemilik warung, Yus (31) saat itu tengah mengantarkan galon pesanan.

"Istri saya lagi di kapuk sekitar jam 2 ini ada warungnya kebakar jadi kita langsung kesini, pas kesini sudah abis kita mau masuk tidak boleh sama polisi sama Pemadam Kebakaran, cuma dikasih tau itu yang kebakar yang dibawah, yang diatas satu, udah," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis.

Suasana haru lalu terekam kendati mendengar kabar jika anaknya yakni Taryati dan mantunya, Damian.

"Anak dan besan, anak saya satu mantu saya punya adek, adeknya lagi libur kesini ikut kebakar," ucapnya sesugukan.

Saat ini korban telah di bawa ke RSCM guna kepentingan lebih lanjut.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan dua korban tewas yakni ibu dan iparnya itu ditemukan secara terpisah. Korban Puput ditemukan di lantai dua diduga sedang tidur, sementara korban Taryati berada di lantai satu.

"Korban Puput posisi sementara sedang tidur," ucap Komarudin.

Sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Beberapa barang yang ada di rumah makan juga dibawa petugas sebagai bahan penyelidikan.

Berita Terkait

News Update