ADVERTISEMENT

Polisi Buru Kawanan Perampok Minimarket Bersenjata yang Beraksi di Kembangan Jakbar

Rabu, 20 September 2023 15:57 WIB

Share
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi. (Pandi)
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi. (Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi masih memburu kawanan perampok minimarket bersenjata yang beberapa waktu lalu melancarkan aksinya di kawasan Kembangan, Jakarta Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Syahduddi mengatakan pihaknya telah mendapat petunjuk soal keberadaan para pelaku.

"Yang jelas dari penyelidikan dan pendalaman yang dilakukan oleh penyidik ada beberapa petunjuk yang mengarah kepada pelaku," ujarnya kepada wartawan, Rabu (20/9/2023).

"Juga sedang kami pastikan dan kami lakukan upaya-upaya penyelidikan untuk memastikan bahwa pelaku yang melakukan tindak pidana tersebut adalah orang itu," sambungnya.

Sejauh ini saksi-saksi yakni diantaranya karyawan minimarket dan warga di lokasi sudah diperiksa.

Dari hasil pemeriksaan, minimarkat yang dibobol para kawanan perampok ini mengalami kerugian uang hingga Rp 15 juta lebih, dan juga beberapa slop rokok.

"Sudah kami lakukan proses pengambilan keterangan dari saksi korban dan apa yang disampaikan para saksi tersebut jadi petunjuk bagi kita untuk kasus ini," papar Syahduddi.

Diberitakan sebelumnya, kawanan perampok minimarket bersenjata tajam kembali berulah. Kali ini beraksi di sebuah minimarket di Jalan Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat pada Sabtu (16/9/2023) malam.

Uang senilai Rp6 juta hasil penjualan raib digasak para pelaku diduga berjumlah lebih dari tiga orang.

Elvi, pegawai minimarket mengatakan, awalnya pelaku datang ke mini market berpura-pura membeli rokok.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Fernando Toga
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT