ADVERTISEMENT

Musim Kemarau, DLH Lebak Klaim Kualitas Udara Masih Kondisi Baik

Jumat, 15 September 2023 14:50 WIB

Share
Sejumlah petugas DLH Lebak saat memasang alat pemantau kualitas udara. (Foto: Ist).
Sejumlah petugas DLH Lebak saat memasang alat pemantau kualitas udara. (Foto: Ist).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

LEBAK, POSKOTA.CO.ID –  Belakangan ini polusi udara di wilayah kota besar, salah satunya Jakarta mendapat sorotan masyarakat, lantaran polusi udara Jakarta sedang dalam kondisi tidak baik.

Namun berbeda dengan wilayah Lebak, pada musim kemarau yang saat ini melanda, pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lebak mengklaim polusi udara wilayah Lebak masih kondisi baik.

Hal itu dibuktikan dengan hasil uji laboratorium sulfur dioksida (SO2) dan nitrogen oksida (NO2) yang dipantau melalui alat pemantau kualitas udara yang terpasang di 23 titik di wilayah Lebak.

"Kami secara rutin melakukan pemantauan pada kualitas udara di wilayah Lebak melalui pengujian terhadap parameter SO2 dan  NO2 atau pembakaran fosil," ungkap Kabid Pengendalian Pencemaran, Kerusakan Lingkungan dan Perubahan Iklim DLH Lebak, Ayunda P. Andini, Jum'at (15/9/2023).

"Dari hasil uji lab sementara semester pertama bahwa kualitas udara dalam kondisi baik dengan nilai 75 derajat," tambahnya.

Saat ini kata dia, 23 alat pengukur udara Method Pasif yang terpasang, 15 diantarnya milik DLH Lebak dan delapan alat milik Pemerintah Provinsi Banten.

"Alat itu merupakan pengukur udara yang dihasilkan oleh bahan bakar fosil yakni SO2 dan NO2 yang mewakili empat kategori yakni transportasi, industri, permukiman dan perkantoran," katanya.

Menurutnya, pemantauan tersebut yang menjadi acuan Pemerintah Pusat, Pemprov Banten dan DLH Lebak untuk menentukan kualitas udara di Kabupaten Lebak, yang kemudian masuk dalam data bersama.

"Saat ini DLH Lebak baru bisa memantau kualitas udara berdasarkan cemaran pembakaran fosil. sementara untuk memotret pencemaran udara akibat partikel debu, terutama meningkat saat musim kemarau belum bisa dilakukan karena belum memiliki alat itu," ujarnya. (Samsul Fatoni).

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT