ADVERTISEMENT

Terdampak Kekeringan Ekstrem, Pemkab Bekasi Buat Hujan Buatan Pakai Teknologi Ini

Rabu, 6 September 2023 08:07 WIB

Share
Pendistribusian air ke warga kabupaten Bekasi saat terdampak kekeringan ekstrim. (Ist/bekasi.kab.go.id).
Pendistribusian air ke warga kabupaten Bekasi saat terdampak kekeringan ekstrim. (Ist/bekasi.kab.go.id).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah mengajukan pembuatan hujan buatan akibat dampak kemarau panjang hingga berdampak kekeringan ekstrem.

PJ Bupati Bekasi Dani Ramdan menjelaskan, pihaknya telah mengajukan ke Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC),  lembaga yang membuat hujan buatan.

Namun, dengan kondisi maupun cuaca hingga awan saat ini, belum dapat memungkinkan.

"Kami sudah berkirim surat tapi memang belum bisa dilakukan karena potensi awannya masih belum ada," ujar Dani Ramdan, Rabu (6/9/2023).

Memungkinkannya hal tersebut terjadi, PJ Bupati Bekasi itu menjelaskan adanya sejumlah faktor.

"Mungkin nanti ketika ada awan di Samudera Hindia atau Pasifik terbawa angin, biasanya satu atau dua hari lewat, nah itu bisa kita manfaatkan," ungkapnya.

Dirinya kemudian menyambut seruan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi untuk melaksanakan Shalat Istisqo (shalat minta hujan).  

"Kami sudah instruksi melaksanakan shalat istisqa di setiap kecamatan terdampak. Tinggal menunggu waktu yang tepat, apakah nanti kita laksanakan serentak atau masing-masing di setiap wilayah," pungkasnya."

Berdasarkan data terbaru dari Pusdalops-PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Minggu, 3 September 2023 pukul 20.00 WIB, terdapat 32 Desa terdampak dari 10 Kecamatan.

10 Kecamatan terdampak kekeringan diantaranya;

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ihsan Fahmi
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT