JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menteri BUMN Erick Thohir menjadi figur unggulan untuk dapat diusung kuat sebagai calon wakil presiden (cawapres). Daya elektoral personal Erick Thohir menjadi kekuatan yang semakin memperbesar kemenangan pada pertarungan Pilpres 2024.
Peneliti Utama Political Weather Station (PWS), Sharazani MA mengatakan, Erick Thohir mempunya kelebihan spesial di banding kandidat cawapres lain. Sosoknya dinilai mampu menarik banyak suara berbagai kalangan masyarakat.
“Kekuatan elektoral Erick Thohir lebih bersifat personal atau kekuatan yang ada pada diri dia sendiri," kata Sharazani.
Dia menambahkan, keunggulan Erick Thohir tersebut tentu akan semakin memikat sosok calon presiden (capres) pada Pilpres mendatang. Erick Thohir mempunyain daya tawar yang mampu membawa dampak besar secara elektoral.
Kondisi demikian, ungkap dia, semakin diperkuat dengan raihan elektabilitas Erick Thohir yang tumbuh sangat signifikan. Anggota Kehormatan Banser Nahdlatul Ulama (NU) ini mendapat tren kenaikan elektabilitas positif.
Tren elektabilitas Erick Thohir menguat berkaca pada temuan survei Litbang Kompas periode 27 Juli - 7 Agustus 2023, Erick Thohir bersaing ketat di daftar teratas. Ketua Umum PSSI ini bahkan berhasil memperoleh angka elektabilitas sebesar 8,0 persen.
Elektabilitas Erick Thohir tercatat naik pesat dari bulan Januari sebesar 3,1 persen menjadi pada Mei 4,5 persen hingga periode Agustus 2023 berhasil menyentuh angka hingga 8,0 persen. Hal tersebut tentu merupakan sebuah modal pencapaian bagus.
Karenanya, dia menilai, daya elektoral kuat Erick Thohir tentu dapat menjadi faktor penarik sangat kuat. Bahkan lebih dari itu, turut mampu membuka potensi kemenangan sangat meyakinkan untuk pelaksanaan Pilpres mendatang.
"Berbeda dengan tokoh lain yang lebih mengandalkan partai atau organisasinya,” pungkasnya.