Dampak Fenomena El Nino, 12 Wilayah di Kota Serang Krisis Air Bersih

Rabu 30 Agu 2023, 11:03 WIB
Warga Terawana Cilik saat antre bantuan air bersih dari BPBD Kota Serang. (Bilal)

Warga Terawana Cilik saat antre bantuan air bersih dari BPBD Kota Serang. (Bilal)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - El Nino menyebankan 12 titik di wilayah Kota Serang krisis dari air bersih.

Masyarakat hingga kini masih bergiliran untuk menunggu pendistribusian air bersih dari BPBD Kota Serang, demi memenuhi kebutuhan minum.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Serang, Diat Hermawan mengatakan, ada 12 titik yang secara berkala telah meminta bantuan air bersih.

"Ada 12 titik mayoritas Kecamatan Kasemen, Kecamatan Taktakan 1 titik dan Kecamatan Walantaka 1 titik," katanya, Rabu (30/8/2023).

Menurutnya, kemarau panjang yang dirasakan masyarakat Kota Serang dampak dari El Nino. Prediksinya kondisi ini akan berlangsung hingga September 2023.

"Sesuai prediksi imbauan dari BMKG, ini El Nino sampai September prediksinya. Saya juga ngobrol mayoritas masyarakat tidak punya sumur, harian ke kali, air minum beli," ucapnya.

Ia menyebutkan, air bersih yang didistribusikan kepada masyarakat bisa dikonsumsi untuk minum. 

Namun sejauh ini, BPBD harus mendistribusikan secara berkala lantaran hanya memiliki satu armada dengan kapasitas 5 ribu liter.

Sehingga masyarakat yang meminta bantuan air bersih harus menunggu bergiliran. Apalagi dalam satu hari, pendistribusian hanya bisa dilakukan maksimal di dua titik.

"Kita tidak bisa memprediksi, sampai masyarakat tidak memerlukan. Kebutuhan air konsumsi, selama ini mereka beli. Saya rutin, besok pun ngirim. Saya berharap tidak ada luas wilayah bertambah, walaupun tetap titiknya," terangnya.

Sementara itu, seorang warga Terawana Cilik, Kelurhan Masjid Priyai, Kecamatan Kasemen, Hayati mengaku sudah beberapa minggu tidak turun hujan di tempat tinggalnya.

Berita Terkait

News Update