JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim SAR gabungan menghentikan proses pencarian terhadap korban hilang akibat kecelakaan kapal KM Dewi Noor I di Kepulauan Seribu, Jumat 25 Agustus 2023.
Kepala Kantor SAR Jakarta, Fazzli mengatakan proses pencarian dihentikan mengingat proses pencarian terhadap korban saat ini telah memasuki hari ke tujuh.
"Kami sudah melakukan upaya yang maksimal bersama unsur SAR gabungan namun korban masih belum ditemukan hingga hari ke tujuh dan setelah kita lakukan evaluasi maka operasi kita hentikan dan dilanjutkan dengan pemantauan dilokasi perairan Kepulauan Seribu," ujarnya kepada wartawan.
Fazzli menuturkan dalam proses pencarian satu korban dilaporkan masih belum ditemukan yakni bernama Kandi (33 tahun).
"Setelah dievaluasi dan dinilai pencarian sudah tidak efektif serta sesuai dengan SOP dalam pelaksanaan operasi SAR yaitu 7 hari dari semenjak informasi kejadian diterima maka pencarian pada hari ini ditutup," paparnya.
Tim SAR gabungan juga telah melakukan koordinasi dengan stakeholder dan pihak-pihak terkait di sekitar wilayah kepulauan seribu apabila mendapatkan informasi tentang tanda-tanda dari korban.
"Tim SAR juga sudah menjelaskan hal tersebut kepada keluarga korban dan mohon maaf atas segala kekurangan yang dilakukan unsur SAR gabungan ketika melakukan operasi SAR," ucap Fazzli.
Sebelumnya diketahui KM Dewi Noor I yang bermuatan material mengalami kecelakaan tepatnya di antara Pulau Pari dan Pulau Untung Jawa kapal mengalami kecelakaan sehingga tenggelam pada sabtu (19/8/2023) sekitar pukul 04.40 WIB.
Dalam kecelakaan ini 11 orang korban selamat, 1 orang korban meninggal dunia. Kemudian 2 korban ditemukan kembali oleh tim SAR gabungan pada Senin (21/8/2023) dalam keadaan meninggal dunia, sehingga menjadi 3.
Berikut adalah data korban KM Dewi Noor 1, yaitu:
Korban Selamat: