Tinjau Pembangunan, Menteri PUPR: Jalan Lintas Timur Sumatera Harus Kuat dan Tahan Lama

Sabtu 12 Agu 2023, 11:19 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan, depan) saat meninjau preservasi jalan di Palembang.(foto Humas PUPR)

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan, depan) saat meninjau preservasi jalan di Palembang.(foto Humas PUPR)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Menteri PUPR  Basuki Hadimuljono meninjau progres preservasi Jalan Nasional Lintas Timur (Jalintim) Sumatera  sepanjang 30 km.

Proyek di Palembang itu dilaksanakan melalui skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Proyek ini merupakan terobosan baru dalam penyelenggaraan jalan nasional non tol dengan menggunakan skema pembiayaan alternatif. 

Dalam kesempatan tersebut Basuki mengecek sejumlah pekerjaan trotoar dan badan jalan di Jalan Letjen H Alamsyah Ratu Perwiranegara (3,15 km) dan Jalan Mayjen Yusuf Singadekane (5,2 km)

"Perhatikan betul kualitas jalan yang dibangun, harus kuat, tahan lama. Untuk trotoar jalan harus dikerjakan secara rapih. bagian yang belum rapi agar diperbaiki," kata Menteri Basuki, Jumat ( 11/8/23)

"Jalan Lintas Timur merupakan jalur padat yang menghubungkan Kota Palembang arah Betung - Jambi sepanjang 30 km. Jalur ini diperbaiki dan ditata lagi dengan tujuan untuk meningkatkan kelancaran dan keselamatan pengguna," ujarnya.

Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian juga berpesan untuk mengecek kekuatan beton pada badan jalan di seluruh ruas yang diperbaiki. Pesan itu disampaikan kepada kontraktor dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel 

"Sebab ruas ini banyak dilalui kendaraan dengan tonase yang berat seperti truk logistik, Jadi dibutuhkan kualitas jalan beton yang kuat," ujarnya.

Selain preservasi jalan, proyek KPBU ini juga mencakup rehabilitasi dan penggantian 14 jembatan dengan total panjang. Proyek ini juga meliputi bangunan pendukungnya seperti Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB)/jembatan timbang.(tri)

News Update