SERANG, POSKOTA.CO.ID - Wilayah Provinsi Banten telah memasuki puncak dari El Nino. Masyarakat diminta waspada pada dampaknya.
Kepala Pelaksana BPBD Banten, Nana Suryana mengatan, BMKG memprediksi puncak El Nino pada Agustus dan September.
"Prediksi BMKG terjadi puncak itu Agustus dan September, setelah itu insya allah normal kembali," katanya, Rabu (2/8/2023).
Menurutnya, puncak El Nino dapat menyebabkan kebakaran lahan, kekurangan air bersih hingga kesehatan.
"Dampaknya ada kebakaran hutan. Di kita ada juga lahan (kebakaran), kekeringan lahan pertanian, kekurangan air bersih," ucapnya.
"Kesehatan dimungkinkan ada penyakit yang diakibatkan kekeringan, bisa jadi debu banyak, maka harus diwaspadai dengan memakai masker," tambahnya.
Ia mengaku sedang melakukan pencegahan dengan menyiapkan sarana prasarana.
"Kekurangan air bersih bisa dilakukan dengan beberapa cara, bisa PDAM, mobil dan pemboran yang disesuaikan dengan karakteristik tempat seperti di Serang Utara yang keluar gas, bukan air bersih," paparnya. (Bilal)
.jpg)
