JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Pada operasional penyelenggaraan ibadah haji hari ke-69, hingga tanggal 29 Juli 2023 jemaah haji yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 179.178 orang, tergabung dalam 471 kelompok terbang (kloter).
Demikian dikatakan Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu 30 Juli 2023. Sedangkan jemaah yang wafat hingga tanggal 29 Juli 2023 pukul 24.00 WIB sebanyak 756 orang.
Dodo menambahkan, Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi melakukan visitasi ke KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) Madinah untuk melihat secara langsung kondisi jemaah Indonesia yang dirawat.
Menurutnya, secara umum sudah banyak jemaah haji yang kembali ke kloternya masing-masing, termasuk jemaah haji yang ditanazulkan.
“Layanan menu menu bubur ayam bagi jemaah lansia masih tetap diberikan, sejauh ini animo jemaah terhadap menu bubur ayam cukup tinggi,” imbuh Dodo.
Dodo mengatakan pada 30 Juli 2023 sebanyak 7.452 jemaah haji gelombang II kembali ke Tanah Air. Jemaah haji tersebut diberangkatkan ke Tanah Air dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Rencana keberangkatan Jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air pada Juli 2023 berjumlah 6.092 orang atau 17 kloter dengan rincian sebagai berikut: Debarkasi Surabaya (SUB) 75 sebanyak 450 orang, Debarkasi Palembang (PLM) 21 sebanyak 360 orang, Debarkasi Balikpapan (BPN) 18 sebanyak 299 orang, Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 67 sebanyak 400 orang, Debarkasi Surabaya (SUB) 73 sebanyak 400 orang, Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 68 sebanyak 480 orang, Debarkasi Surabaya (SUB) 76 sebanyak 450 orang, Debarkasi Solo (SOC) 86 sebanyak 360 orang, Debarkasi Banjarmasin (BDJ) 16 sebanyak 327 orang, Debarkasi Padang (PDG) 16 sebanyak 393 orang, Debarkasi Makassar (UPG) 40 sebanyak 393 orang, Debarkasi Solo (SOC) 87 sebanyak 360 orang, Debarkasi Solo (SOC) 97 sebanyak 280 orang, Debarkasi Batam (BTH) 30 sebanyak 374 orang, Debarkasi Lombok (LOP) 11 sebanyak 393 orang, Debarkasi Kertajati (KJT) 23 sebanyak 374 orang dan Debarkasi Makassar (UPG) 41 sebanyak 393 orang.
