Mazda MX-5 Akui Tidak Akan Terlibat Dalam Perang Tenaga Kuda dengan Toyota GR86 dan Subaru BRZ 

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Terlepas dari desas-desus Toyota GR86 turbocharged generasi berikutnya, seorang insinyur senior Mazda mengatakan MX-5 tidak akan terlibat dalam perang tenaga kuda dengan bobot dan keseimbangan yang menjadi kunci karakter MX-5.

Menurut insinyur pengembangan model Dave Coleman, pengendaraan garis lurus instan bukanlah tujuan dari Mazda MX-5. Dalam sebuah wawancara dengan CarBuzz, Mr Coleman menegaskan bahwa Mazda tidak tertarik memasuki perang tenaga kuda dengan pesaing terdekat MX-5, si kembar Toyota GR86 dan Subaru BRZ, yang memperkenalkan mesin hybrid turbocharged untuk generasi berikutnya.

“(MX-5) adalah sebuah sistem; seluruh mobil dioptimalkan untuk efisiensi (saat ini)," katanya yang dilansir dari laman CarBuzz.

“Tiba-tiba kami harus memasukkan gearbox yang lebih kuat dan rem yang lebih besar (jika kami meningkatkan tenaga). Jika kami melakukan hal seperti itu, akan ada efek bola salju, rasanya kurang (seperti MX-5)," sambungnya.

MX-5 ditenagai oleh mesin bensin empat silinder 2.0 liter non-turbocharged, mengirimkan 135kW dan 205Nm ke roda belakang melalui transmisi manual atau otomatis enam kecepatan, tetapi keseimbangan mobillah yang menjadi kuncinya karakternya, kata Tuan Coleman.

"Bukan berarti ekspansi daya pada dasarnya buruk, tapi ada timbal baiknya. Nilai yang kami dapatkan dari (MX-5) yang sangat ringan adalah sesuatu yang hilang."

Laporan yang belum dikonfirmasi dari Jepang menunjukkan bahwa Toyota dapat mengintegrasikan mesin tiga silinder turbocharged dari GR Yaris dan GR Corolla ke GR86 generasi berikutnya menggunakan teknologi hybrid tanpa turbocharged empat silinder yang saat ini digunakan oleh Subaru.

Meskipun MX-5 'NB' generasi kedua ditawarkan dengan versi 'SE' terbatas dengan turbocharging pabrik ditenagai oleh turbo 'SP' khusus yang dibuat oleh insinyur Mazda Australia. Mr Coleman mengatakan reaksi langsung bahwa ini tidak benar. Kasing Mesin turbocharger lebih cocok untuk platform MX-5.

"Turbo telah meningkat pesat selama dekade terakhir dan dapat menghasilkan lebih banyak tenaga melalui powerband yang lebar. Tapi itu masih merupakan tantangan yang sangat sulit dengan turbo. Daya tanggap yang sesuai dengan rangka mobil Anda," kata Mr Coleman. 

"Jika kami ingin respon yang sangat bagus di bagian bawah, kami harus membuat turbo sangat kecil sehingga menghalangi bagian atas. Dan jika kami ingin memperpanjangnya, kami kehilangan sesuatu di bagian bawah. Kami menggunakan CX-90 turbo lebih besar hebat untuk mencapai ujung atas dan menggunakan motor listrik untuk menutup celah turbo."