JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kalau kamu mencari tempat wisata Jakarta yang memamerkan pemandangan ibu kota dari atas awan, Anda bisa melirik yang satu ini.
Namanya, Bianglala J-Sky yang terletak di AEON Mal Jakarta Garden City. Konsep wisata Jakarta satu terbilang unik, karena mengajak pengunjung melihat pemandangan ibu kota, kala siang hingga malam hari. Pengunjung dijamin akan dibuat takjub.
Bianglala J-Sky AEON Mal Jakarta Garden City menjadi destinasi wisata Jakarta paling tepat untuk menikmati waktu bersama keluarga dan orang terkasih secara private.
J-Sky AEON Mal dijuluki sebagai Bianglala tertinggi di Indonesia, sebab mencapai ketinggian 69 meter. Bianglala ini menyediakan 32 kabin yang 1 di antaranya bisa dipesan khusus untuk merayakan momen tertentu seperti ulang tahun.
Kincir raksasa ini menyajikan kepada pengunjung pemandangan yang luar biasa menganggumkan.
Kondisi Jakarta yang padat merayap, penuh dengan kendaraan, bangunan, sampai orang yang berlalu lalang bakal tersajikan ketika kamu menaiki salah satu kabinnya.
Bianglala J-Sky AEON Mal Jakarta tidak hanya bisa dinikmati oleh para orang dewasa saja, tetapi juga anak-anak. Makanya, tidak heran jika destinasi wisata ini kerap dipenuhi oleh pengunjung keluarga dengan anak-anaknya.
Sementara itu, Bianglala ini beroperasi setiap hari mulai pukul 10.00 WIB sampai 21.00 WIB.
Kalau kamu memilih menaiki Bianglala di siang hari, jangan khawatir akan panas. Sebab, terdapat fasilitas AC di setiap kabinnya yang menunjang kenyaman pengunjung.
Adapun, harga yang ditawarkan sangat terjangkau sesuai dengan yang ditawarkan. Berikut rincian harga tiket masuknya, melansir instagram resmi @ferrisheel.jsky, pada Jumat, 21 Juli 2023:
Weekday: Rp55.000 (1 orang)
Weekend: Rp66.000 (1 orang)
Couple: Rp165.000 (2 orang)
Family: Rp330.000 (3-6 orang)
Lokasinya yang strategis tertelak di area Mal membuat Bianglala J-Sky tidak pernah sepi pengunjung, lho. Kalau kamu tertarik mengunjungi wisata Jakarta ini, kamu bisa sekalian menghabiskan waktu untuk menonton film hingga berbelanja, sebelum naik bianglala.