JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kepala PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) Daerah Operasi 4 Semarang Wisnu Pramudyo mengungkapkan insiden tabrakan KA Brantas jurusan Jakarta-Blitar dengan satu unit truk trailer di jembatan Jalan Madukoro, Jawa Tengah pada Selasa (18/7) malam, karena truk trailer nyangkut di perlintasan kereta.
"Laju kereta untuk ngerem sudah tak bisa karena kondisinya sudah clear," ujar Wisnu saat memantau lokasi kejadian.
Peristiwa tabrakan itu terjadi sekitar pukul 19.15 WIB. Setidaknya satu orang penumpang KA Brantas dilaporkan luka-luka karena peristiwa itu, akibat lompat dari kereta.
Wisnu mengatakan, kecepatan KA Brantas berkisar 50 hingga 60 km per jam. "Api muncul dari benturan dengan truk."
Dari video yang diterima, truk trailer tersebut tengah berada di perlintasan kereta api. Tak berselang lama, KA Brantas melintas dan langsung menabrak truk yang sebelumnya nyangkut di perlintasan kereta api tersebut.
Bagian depan truk terlihat terseret hingga masuk ke dalam jembatan. Beberapa detik kemudian terlihat api berkobar yang diduga berasal dari truk itu.
Setelah kereta berhenti, terlihat para penumpang langsung keluar dari gerbong. Mereka berusaha menyelamatkan diri dari insiden kecelakaan ini.
Perjalanan kereta dari arah Jakarta maupun ke Jawa Timur saat ini masih mengalami gangguan akibat insiden tersebut.(tri)