JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ratusan ribu keluarga di pelosok Indonesia hingga negara lain, mendapat kebaikan program Sebar Kurban Lembaga Kemanusiaan Human Initiative (HI). Total 210.00 keluarga penerima daging kurban keseluruhan.
Jumlah keluarga penerima manfaat kurban ini akan terus bertambah mengingat Human Initiative (HI) membuka kesempatan berkurban hingga 2 Juli 2023 pukul 12.00 WIB.
Hal itu ditegaskan Vice President of Resources Human Initiative Rully Barlian Thamrin, dalam acara ‘Closing Ceremony Sebar Qurban 2023’, Selasa (4/6/2023).
Rully menegaskan bahwa program Sebar Kurban sejalan dengan visi lembaga.
Dalam visi yang berbunyi ‘Menggerakkan Kebaikan untuk Memartabatkan’, program Sebar Kurban telah menggerakkan kebaikan untuk meluaskan manfaat Kurban dengan langkah-langkah yang memartabatkan.
“Sebar Kurban menjadi bukti taat dan ikhlas kita semua. Sehingga dengan menjadi bagian dari program Sebar Kurban 2023, para pekurban, penerima manfaat, dan peternak menjadi bersaudara,” ujar Rully.
Ungkapan ‘Menjadi Bersaudara’ ini tidak lain adalah sebuah rantai kebaikan dari program Sebar Kurban Idul Adha 1444 hijriah/ 2023.
Mengusung tema ‘Kurban Penuh Manfaat’, setiap transaksi kurban dari para donatur Human Initiative akan memberdayakan para Peternak Lokal.
Adapun selanjutnya, manfaat kurban ini akan tersebar ke Saudara-saudara di pelosok Indonesia hingga mancanegara yang menunggu kesempatan memakan daging pada momentum Idul Adha.
Mewakili squad kurban Human Initiative, Muhammad Alwi mengatakan bahwa Human Initiative telah melibatkan 1.200 relawan di Indonesia, Somalia, Uganda, Palestina, Myanmar, Turki, Kenya, dan Tanzania.
Dari semua laporan yang ada, Human Initiative merangkum sebanyak 210.835 keluarga telah menerima manfaat daging kurban (Sumber: Power BI. Minggu 2 Juli 2023 pukul 15.00 WIB).
Meskipun jumlahnya akan terus bertambah hingga mendapatkan total akhir, Human Initiative berikhtiar untuk mengirimkan laporan paling lambat 14 hari setelah ‘Closing Ceremony Sebar Kurban 2023’.
“Human Initiative berusaha menerapkan transparansi dan akuntabilitas dengan mengirimkan laporan maksimal 14 hari mulai dari hari ini.
"Kami berharap kebaikan ini terus memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat. Mari terus bergerak dalam kebaikan untuk kemartabatan,” tutur Muhammad Alwi. (deny)
.png)
