Dilarang Tayang di Inggris Raya, Iklan Kendaraan Listrik Toyota dan Hyundai Diduga Sajikan Kampanye Berlebihan

Minggu 02 Jul 2023, 12:08 WIB
Dilarang Tayang di Inggris Raya, Iklan Kendaraan Listrik Toyota dan Hyundai Diduga Sajikan Kampanye Berlebihan (lst)

Dilarang Tayang di Inggris Raya, Iklan Kendaraan Listrik Toyota dan Hyundai Diduga Sajikan Kampanye Berlebihan (lst)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pada Rabu, 28 Juni 2023, The Guardian telah melaporkan jika Pengawas iklan Inggris Raya Advertising Standard Agency (ASA) melarang dua kampanye iklan oleh pembuat mobil listrik Toyota dan Hyundai karena diduga melebih-lebihkan kampanye terkait waktu pengisian daya dan klaim yang menyesatkan tentang ketersediaan pengisi daya.

Toyota selaku pembuat bZ4X, menjalankan kampanye lewat situs Inggrisnya di bawah slogan "membuat mobil listrik menjadi mudah" dan mengklaim bahwa baterai crossover dapat diisi hingga 80 persen dalam waktu sekitar 30 menit menggunakan arus searah 150 kilowatt. 

Produsen mobil asal Jepang, Toyota mengatakan bahwa pengemudi dapat "dengan mudah menemukan titik pengisian cepat di berbagai tempat umum", terutama di tempat "di mana pengemudi paling membutuhkannya".

Sementara itu, Hyundai menjalankan kampanye iklan yang serupa dengan Toyota menggunakan situs web, serta video YouTube yang menampilkan pemain dari klub Liga Premier Chelsea dan papan reklame digital di Piccadilly Square London yang mengklaim jika Ioniq 5 dapat diisi dari 10% hingga 80% dalam 18 menit menggunakan pengisi daya 350kW.

Namun nyatanya, ASA menerima berbagai macam keluhan dari pelanggan dua produsen mobil terserbut yang mempertanyakan validitas klaim waktu pengisian, dimana kedua perusahaan mengakui bahwa klaim tersebut hanya dapat dicapai dalam kondisi sempurna. Disisi lain, klaim tentang ketersediaan dan penggunaan pengisi daya cepat DC di wilayah Inggris sedang dipertanyakan. 

Melansir dari The Guardian, Toyota mengatakan terkait klaim ketersediaan pengisi daya pada layanan Zap Map yang memperlihatkan lokasi pengisian daya namun tidak memfilter lokasi pasti dari tempat pengisian daya 150 kW tersebut.

Lagi pula, layanan tersebut hanya menunjukkan bahwa hanya ada 419 pengisian daya di 134 lokasi di kawasan Inggris Raya, namun nyatanya pengisian daya tersebut hanya tujuh di Skotlandia, dua di Wales, dan tidak ada di Irlandia Utara. 
 
Disisi lain, situs web Hyundai Charge myHyundai menunjukkan hanya terdapat 37 pengisi daya yang mampu menghasilkan 350kW di Inggris, enam di Irlandia, "jumlah terbatas" di Wales dan Skotlandia, dan tidak ada di Irlandia Utara.

Meski begitu, baik Toyota maupun Hyundai menjelaskan jika klaim mereka tidak menyimpang lantaran para pengendara tidak mungkin memerlukan pengisian cepat dalam perjalanan singkat serta dapat menggunakan pengisi daya yang lebih lambat.

"Kami menyimpulkan bahwa karena iklan-iklan tersebut menghilangkan informasi penting tentang faktor-faktor yang dapat berpengaruh signifikan terhadap waktu pengisian yang diiklankan dan keterbatasan yang berkaitan dengan ketersediaannya... klaim-klaim tersebut tidak dapat dibuktikan dan menyesatkan," ungkap pihak ASA.

Sebagai informasi tambahan, hal tersebut merupakan larangan iklan pertama yang ditetapkan oleh ASA Inggris Raya terkait klaim iklan kendaraan listrik.

Berita Terkait
News Update