Denny Siregar: Surya Paloh Pernah Rayu Ganjar Pranowo Gabung ke Partai Nasdem

Senin 12 Jun 2023, 21:45 WIB
Surya Paloh. Foto: Poskota.

Surya Paloh. Foto: Poskota.

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pegiat media sosial Denny Siregar menduga Partai Nasdem yang dikomandani Surya Paloh tengah dilanda kebingungan.

Menurut Denny, Nasdem dan Surya Paloh kini tengah bingung karena banyaknya cobaan yang datang bertubi melanda partainya.

Belum usai dicokoknya Sekjen Nasdem Johnny G Plate yang membuat Surya Paloh bersedih, kini banyak pengurus Nasdem di Indramayu disebut mundur karena isu mereka harus bayar Rp 3,5 miliar untuk mendapatkan kursi utama calon legislatif.

Aksi buka baju para kader Nasdem kemudian viral dan disebut akan pindah ke Perindo.

Kata Denny, awalnya Nasdem begitu jumawa saat merasa bisa menjadi king maker dalam percaturan politik di Indonesia. Di mana menjadi king maker disebut merupakan cita-cita Surya Paloh.

"Karena selama ini mereka selalu hanya menjadi pendukung saja tanpa bisa menjadi pemain utama yang selama dua periode ini papan caturnya dimainkan oleh hanya dua partai besar yaitu PDI Perjuangan dan Gerindra," kata Denny disitat Cokro TV, Senin 12 Juni 2023.

Kata Denny, kabarnya Nasdem sempat merayu Ganjar Pranowo sebagai calon presiden mereka. Di satu sisi, ketika itu PDIP ingin mencalonkan Puan Maharani sebagai capres.

"Nasdem mencoba mengontak Ganjar Pranowo supaya pindah partai dan menjadi calon presiden dari partai mereka. Tapi Ganjar itu terlalu setia bersama PDIP Perjuangan dan menolak tawaran menggiurkan dari Partai Nasdem," kata Denny. 

Karena tak ditanggapi, Nasdem kemudian mencalonkan Anies Baswedan menjadi capres dengan mengajak serta Demokrat dan PKS di akhir tahun 2022 lalu.

Kini, tren elektabilitas Anies Baswedan yang terus merosot dinilai membuat Nasdem mulai goyang. Apalagi PKS dan Demokrat dinilai sama-sama sudah siap dengan sekoci.

PKS dinilai dimasuki oleh Sandiaga Uno yang disebut akan dibawa sebagai bargaining ke Prabowo sebagai cawapres, dan Demokrat siap pindah haluan jika Anies tak memilih AHY sebagai cawapres.

Berita Terkait
News Update